Menurut catatan ESPN, sepanjang pertandingan, Inggris menguasai bola sebanyak 68 persen dan menciptakan delapan peluang emas dari 22 usaha. Adapun Estonia melepaskan dua tembakan akurat dari enam percobaan.
"Ini adalah kerja keras. Pada babak pertama kami bermain sangat baik, tetapi tidak mampu memanfaatkan kesempatan," ungkap Hodgson seusai pertandingan.
"Jadi, hasil 0-0 setelah bermain seperti itu artinya, saat memulai babak kedua, ada aura frustasi dan sedikit tekanan dalam diri pemain."
"Beruntung kami bisa mengambil kesempatan pada paruh kedua dan sekarang adalah kemenangan keempat secara beruntun serta kali kelima kami bertanding tanpa kebobolan," tuturnya.
Lebih lanjut, Hodgson berkomentar perihal gol semata wayang Rooney. Ia mengaku bersyukur bomber Manchester United akhirnya bisa menyarangkan bola setelah mendapat sejumlah peluang emas.
"Bagus dia melakukan hal itu, karena ini adalah malam yang frustasi baginya. Dia banyak mendapatkan bola dan peluang, jadi menurut saya akan sedikit mengecewakan jika dia meninggalkan lapangan tanpa mencetak gol. Menurut saya dia akan menyalahkan dirinya sendiri (jika gagal mencetak gol)," kata Hodgson.
"Untungnya, dia tidak perlu melakukan hal itu karena dia mencetak gol kemenangan dan di laga tandang ini kami berhasil mendapatkan tiga poin," tambahnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.