Pengalaman Unik Fans Madrid ke Final Liga Champions, Naik "Pesawat Barcelona"

KOMPAS.com - Pertandingan final Liga Champions antara Real Madrid vs Borussia Dortmund akan digelar di Stadion Wembley pada Sabtu (1/6/2024) atau Minggu pukul 02.00 WIB.

Ribuan suporter Los Blancos dilaporkan telah berangkat dari Madrid pada Jumat (31/5/2024) menuju London untuk mendukung perjuangan Luka Modric dan kawan-kawan.

Namun dilaporkan Marca, ada sejumlah suporter Madrid yang kurang beruntung saat melakukan perjalanan ke London dari bandara Prat di Barcelona.

Baca juga: Dortmund Vs Madrid: Ancelotti Butuh Keberuntungan di Wembley

Ketidakberuntungannya karena ada sejumlah suporter Madrid yang harus menggunakan pesawat dari maskapai Vueling. 

Maskapai ini bekerja sama dengan tim sepak bola putri Barcelona. Tanda tangan kerja sama antara Vueling dengan Barcelona dilakukan pada April 2024.

Sebagai bagian dari kerja sama tersebut, Vueling mempersembahkan sebuah pesawat eksklusif untuk tim wanita Barca.

Pesawat dari maskapai Vueling ini kental dengan nuansa Barcelona. Di badan pesawat, terpampang wajah pemain Barcelona femini dan logo klub Barcelona.

Tentunya, hal ini menjadi pengalaman unik bagi sejumlah suporter Madrid mengingat Barcelona adalah musuh bebuyutan mereka.

This was supposed to be Barcelona’s plane to Wembley ???????????? pic.twitter.com/RVn3X5iqJk

— ????????????????????????????????? (@NikolasRMFC) May 31, 2024

Fans Madrid pun berpotensi besar bisa berpesta juara nanti malam. Hal itu lantaran Madrid memiliki pelatih berpengalaman di pentas Eropa yakni Carlo Ancelotti.

Ancelotti berkesempatan meraih keberhasilan mengangkat trofi Liga Champions untuk kali kelima dalam kariernya sebagai pelatih.

Empat trofi Champions League yang didapat Ancelotti saat dirinya melatih Real Madrid (dua kali) dan AC Milan (dua kali).

Eks pelatih Chelsea itu menjelaskan, kemenangan atas Dortmund dapat diraih seandainya Madrid memiliki keberuntungan dan semangat kuat.

“Ini adalah sesuatu yang berbahaya. Kami hampir mencapai hal terbesar yang dilakukan di sepak bola, yakni mengangkat trofi Liga Champions,” kata Ancelotti, dikutip dari laman resmi UEFA.

“Jadi, kami harus menikmatinya berada di sini, kami harus mendapatkan sedikit keberuntungan dan tak boleh menyerah, apa pun yang terjadi,” ucap dia.

“Sangat wajar ada banyak ketakutan yang Anda miliki dan bakal semakin manis kemenangan jika Anda mampu mencapainya,” lanjut dia.