Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Leverkusen Juara DFB Pokal, Pasukan Alonso Tak Terkalahkan di Jerman

Kompas.com - 26/05/2024, 03:01 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

KOMPAS.com - Bayer Leverkusen asuhan Xabi Alonso sukses menyabet gelar juara DFB Pokal alias Piala Jerman 2023-2024 usai membekuk tim divisi dua, Kaiserslautern 1-0.

Final DFB Pokal 2023-2024 antara Kaiserslautern vs Leverkusen digelar di Stadion Olimpiade Berlin, Sabtu (25/5/2024) atau Minggu (26/5/2024) dini hari WIB.

Pertandingan tersebut hanya berjarak tiga hari dari partai puncak Liga Europa 2023-2024 yang menampilkan duel Atalanta vs Leverkusen di Stadion Aviva, Dublin, Irlandia, Rabu (22/5/2024).

Laga penentu trofi DFB Pokal kontra kontestan Bundesliga 2, Kaiserslautern, menyajikan kesempatan Leverkusen untuk bangkit usai dipermak Atalanta 0-3 di final Liga Europa 2023-2024.

Kekalahan dari Atalanta itu memastikan rentetan tanpa kalah Leverkusen musim ini dalam semua ajang berhenti di 51 laga.

Reaksi terbaik diberikan Leverkusen setelah takluk dari Atalanta. Anak asuh Xabi Alonso membekuk Kaiserslautern 1-0 dan sukses menggondol titel juara DFB Pokal 2023-2024. 

Baca juga: Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Kemenangan Leverkusen dipastikan via gol semata wayang Granit Xhaka pada menit ke-17.

Xhaka mencatatkan namanya di papan skor melalui sepakan melengkung kaki kiri dari luar kotak penalti.

Tembakan Xhaka dari jarak sekitar 18 meter tersebut tak bisa diamankan kiper Kaiserslautern, Julian Krahl.

Leverkusen nyaris saja menggandakan keunggulan beberapa menit kemudian, saat bola cungkil Alex Grimaldo melewati jangkauan Krahl.

Baca juga: Hasil Atalanta Vs Bayer Leverkusen 3-0, La Dea Juara Liga Europa!

Namun, si kulit bulat bisa disapu oleh Boris Tomiak, sebelum mampu dicocor oleh Patrick Shick.

Ujian lalu datang buat Leverkusen saat sang bek, Odilon Kossounou, menerima kartu kuning kedua pada menit ke-44. 

Kossounou diusir wasit usai melakukan pelanggaran terhadap Tomiak. Bermain dengan 10 orang, Leverkusen kemudian tertekan.

Mereka nyaris saja kebobolan pada pengujung babak pertama andai sepakan Tobias Raschl tak menyamping tipis dari tiang gawang Leverkusen.

Pada babak kedua, kendati kalah jumlah Leverkusen mampu menciptakan sejumlah kans bagus.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com