Persikabo Vs Bali United, Pasukan Djanur Bermain untuk Harga Diri

KOMPAS.com - Persikabo yang sudah dipastikan terdegradasi mengaku akan terus tampil ngotot dalam empat pekan sisa Liga 1, termasuk kala bersua Bali United.

Persikabo 1973 akan menjamu Bali United pada pekan ke-31 di Stadion Sultan Agung Bantul, DI Yogyakarta, Senin (15/4/2024) malam.

Laga ini tidak akan lagi berpengaruh bagi Persikabo 1973 yang sudah dipastikan terdegradasi ke Liga 2.

Tim kebanggaan masyarakat Bogor tersebut kini terpuruk di dasar klasemen Liga 1 2023-2024 dengan perolehan 17 poin.

Baca juga: Bali United Fokus Laga Terdekat, Tak Ingin Remehkan Keadaan Lawan

Kendati demikian, pelatih Persikabo, Djadjang Nurdjaman, memastikan timnya akan tetap menampilkan daya juang.

“Apa pun keadaannya insya Allah pemain akan menjalankan pertandingan dengan maksimal dan bersungguh-sungguh. Insya Allah akan memberi poin maksimal," katanya.

"Mudah-mudahan ini semua bisa terealisasi,” ujar pelatih yang biasa disapa Djanur itu dengan penuh keyakinan.

Ia ingin tim berjuluk Laskar Padjadjaran mampu mengakhiri musim dengan kepala tegak, lantaran sudah mengerahkan seluruh tenaga dan kemampuan sampai akhir. 

Baca juga: Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

“Saya berharap di empat sisa pertandingan ini pemain tetap menampilkan permainan yang penuh fighting spirit dan profesional. Serta terus berusaha untuk mengejar poin,” kata Djadjang Nurdjaman.

“Sekali lagi meskipun kemenangan tidak berpengaruh lagi pada posisi tim. Tapi semua pemain profesional pasti ingin selalu bekerja keras untuk meraih kemenangan,” ujarnya menambahkan.

Raihan hasil positif atas tim papan atas semodel Bali United, jelas akan menjadi catatan membanggakan untuk Persikabo.

Bali United, juara dua kali Liga 1 Indonesia itu, kini bertengger di posisi ketiga klasemen dengan perolehan 52 poin.

Pasukan besutan Stefano Cugurra tersebut menjadi salah satu tim yang diunggulkan untuk menembus Championship Series, babak gugur yang mempertaruhkan gelar juara Liga 1 2023-2024.

“Karena secara materi lebih mentereng dari yang kami miliki. Persiapan mereka juga lebih siap karena berada di empat besar tidak ingin kehilangan poin di empat laga sisa ini,” ujar Djanur, pelatih berlisensi AFC Pro ini.