KOMPAS.com – Borneo FC menjadi tim pertama yang menyegel tiket babak championship series Liga 1 2023-2024. Namun, Pesut Etam tak mau menurunkan intensitas.
Laga pekan ke-29 Liga 1 2023-2024 akan menyajikan pertemuan PSS Sleman vs Borneo FC di Stadion Manahan, Solo, Kamis (15/3/2024) pukul 20.30 WIB.
Borneo FC bertekad untuk terus menginjak pedal gas mereka dalam enam laga sisa reguler series Liga 1 2023-2024.
“Kami harus siap setiap hari, setiap laga, dan di setiap latihan jika ingin terus berada di peringkat atas. Jika ingin menjadi tim top maka beberapa laga ke depan akan sangat penting,” ujar pelatih Borneo FC, Pieter Huistra.
Borneo FC pun tetap memasang kewaspadaan tinggi meski keadaan sang lawan, PSS Sleman, tak begitu bagus.
PSS tak pernah menang dalam tiga partai terkini mereka di Liga 1 2023-2024. Tim beralias Super Elang Jawa (Elja) tersebut baru saja menelan dua kekalahan beruntun dari Persebaya Surabaya (1-2) dan PSM Makassar (1-2).
Baca juga: Hasil Liga 1, Persebaya Imbang, Arema Kalah
Pieter Huistra enggan menganggap remeh kekuatan lawan dan tetap menaruh respek dengan kekuatan yang dimiliki Super Elja.
Ia meminta Terens Puhiri dkk tetap menunjukkan penampilan terbaik dan terus menunjukkan rasa lapar.
Borneo FC jelas bertekad memperpanjang rentetan kemenangan mereka yang kini sudah berusia tujuh laga.
Setelah ditahan imbang Barito Putera 0-0 pada 2 Desember 2023 silam, Pesut Etam selalu mampu menorehkan hasil sempurna.
Baca juga: Borneo FC Kehilangan Dua Pemain Kunci Lini Pertahanan
Pieter Huistra merasa laju positif timnya akan bisa terus terjaga selama bulan Ramadhan ini.
Ia melihat pergeseran waktu sepak mula ke malam hari, persisnya pukul 20.30 WIB bukanlah sebuah masalah.
Sebagai pemain profesional, pemain Borneo FC dituntut bisa beradaptasi dengan perubahan secara cepat, termasuk pada kompetisi Liga 1 yang terus berjalan pada bulan Ramadhan.
“Esensi seorang pesepak bola yang harus dimiliki, ia harus adaptif dan mampu menyesuaikan diri dengan perubahan yang terjadi di pertandingan dan terkadang itu terjadi di luar lapangan juga,” tutur Huistra, sang pelatih asal Belanda.
“Jadi, kami sangat tertarik dengan apa yang akan terjadi,” tuturnya menambahkan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.