KOMPAS.com – Kabar mengejutkan datang dari Arema FC yang mengakhiri kerja sama dengan striker asingnya, Gilbert Alvarez.
Perpisahan kedua belah pihak yang terjadi saat Liga 1 2023-2024 memasuki fase krusial ini tentu mengurangi kekuatan tim.
Apalagi, Arema FC tengah berjuang mendapatkan posisi aman untuk selamat dari ancaman turun kasta di akhir musim.
Sejatinya, pemain asal Bolivia itu baru bergabung dengan Arema FC pada Desember 2023.
Ia didapuk menggantikan posisi Gustavo Almeida yang hengkang ke Persija Jakarta pada bursa transfer putaran kedua.
General manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi, buka suara perihal perpisahan tim dengan Gilbert Alvarez.
Ia menjelaskan bahwa manajemen sepakat mengakhiri kerja sama karena permintaan dari sang pemain sendiri dengan alasan ingin lebih dekat dengan keluarganya di Bolivia.
Baca juga: Hasil Arema Vs Bhayangkara 0-0, Tren Kemenangan Singo Edan Berakhir
Manajemen pun menghormati keputusan pemainnya itu walaupun dari sisi teknis tentu akan mengurangi kekuatan tim berjuluk Singo Edan.
“Kami sudah melakukan pembicaraan dengan Gilbert terkait hal ini. Kami hormati keputusannya,” kata pria yang biasa disapa Inal.
“Alasannya terkait hal itu (ingin dekat dengan keluarga) kami sudah bicara dan menanyakan kembali dan kami menghormati keputusannya karena memang ada faktor yang menurutnya dia harus berada di sana (Bolivia),” imbuhnya.
Sementara itu, manajer tim Arema FC Wiebie Dwi Andriyas yang bersinggungan langsung dengan pemain mengatakan mundurnya Gilbert Alvarez tidak akan membuat tim goyah.
Tim akan tetap fokus menatap laga sisa laga musim ini. Ia meyakini pemain kompak dan solid meski ditinggal Gilbert Alvarez yang sebenarnya diharapkan jadi mesin gol tim.
“Tim tetap fokus, kami berada di jalur yang memiliki keinginan yang sama agar lebih baik dari waktu ke waktu. Seluruh tim memiliki komitmen untuk itu,” tegas Wiebie Dwi Andriyas.
Sepanjang membela panji Arema FC, Gilbert Alvarez telah main sebanyak 7 kali dengan mencetak dua gol.
Kepergiannya membuat tim bergantung pada duet Charles Lokolingoy dan Dedik Setiawan sebagai juru gedor.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.