Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Reaksi Arema FC Usai Hancur Lebur di Tangan PSIS Semarang

Kompas.com - 07/02/2024, 23:00 WIB
Suci Rahayu,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Ada hikmah yang dipetik Arema FC seusai hancur lebur di tangan PSIS Semarang pada pekan ke-24 Liga 1 2023-2024 dengan skor 1-4 beberapa waktu lalu.

Secara permainan, Arema mampu mengimbangi permainan lawan dan beberapa kali menciptakan peluang-peluang emas.

Namun, permasalahan tim adalah bagaimana menjaga konsistensi permainan sepanjang laga.

Tim tampil 57 persen dalam penguasaan bola dan 17 kali lebih banyak menciptakan peluang daripada PSIS. Namun, pemain Arema FC lengah dalam melakukan penjagaan terhadap pemain-pemain lawan.

Gol lawan bermula dari longgarnya pemain Arema FC dalam melakukan penjagaan sehingga pemain-pemain lawan bisa bebas melakukan shooting dari luar kotak penalti dan akhirnya berbuah gol.

Baca juga: Arema FC Dilibas PSIS, Fernando Valente Sulit Berkata-kata, Minta Maaf...

Pelatih Arema FC, Fernando Valente, pun menyadari masalah akut di tim dalam menjaga konsistensi permainan.

Ia bertekad mempersiapkan Dendi Santoso dkk tampil lebih konsisten, apalagi saat ini situasi tim sudah cukup pelik. Sebab, kompetisi tinggal menyisakan 10 laga lagi untuk bisa selamat dari ancaman turun kasta pada akhir musim.

Arema FC masih terjerembap di zona degradasi dan belum beranjak dari posisi ke-16 klasemen sementara Liga 1 2023-2024 dengan perolehan 21 poin.

"Saya mempersiapkan tim ini lebih konsisten dan kompetitif. Tentu saja kami enggak bisa memberikan ekspektasi yang telalu tinggi, tetapi yang paling penting kami harus fokus dan mengerjakan apa yang harus kami lakukan," tutur Fernando Valente.

"Kami enggak bisa fokus sama hal sebelumnya, tetapi di situasi ini kami juga kalah," katanya.

Baca juga: Hasil Liga 1: PSIS Semarang Benamkan Arema FC, Persik Kandaskan Bali United

Berkaca dari rentetan hasil buruk yang diraih tim berjuluk Singo Edan di dua laga terakhir melawan Barito Putera dan PSIS, ia menegaskan yang paling penting adalah terus memperbaiki penampilan tim agar lebih baik.

Dia tidak bisa memprediksi nasib tim pada akhir musim nantinya akan seperti apa.

Baginya saat ini yang paling penting adalah bagaimana memperbaiki penampilan tim dan merebut hasil positif secara konsisten.

"Kami harus mempelajari satu hal, tentu saja pelatihnya akan meningkatkan timnya. Namun, kami enggak tahu ke depan seperti apa," kata pelatih asal Portugal itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com