KOMPAS.com - Kekalahan Manchester United dari Newcastle memutus tren kemenangan mereka di Liga Inggris yang bertahan selama tiga pertandingan saja.
Kekalahan ini juga membuat Manchester United berada di papan tengah dengan koleksi 24 poin dari 14 pertandingan.
Usai laga yang dimainkan di St. James Park, dua pemain Manchester United, yaitu Marcus Rashford dan Bruno Fernandes, mendapat kritik pedas dari Paul Scholes, legenda Manchester United.
Baca juga: Hasil Newcastle Vs Man United 1-0: Gol Bersejarah, Setan Merah Kalah
Scholes lebih dulu mengkritik performa Rashford yang sangat buruk, bahkan dia harus diganti pada menit ke-61.
"Mengapa dia terkejut ketika diganti? Apa dia merasa masih layak bermain? Dia lebih banyak mengacau dibanding berkontribusi," ucap Paul Scholes kepada Premier League Productions.
"Musim lalu, memang dia sangat apik, tetapi musim ini benar-benar kacau, sikapnya juga sangat buruk. Dia pemain senior, Mainoo dan Garnacho sebagai pemain muda mengaguminya. Tidak seharusnya dia seperti itu," ucap Scholes sekali lagi mengenai perilaku Rashford.
Rashford memang mengalami penurunan performa. Musim ini dia hanya mencetak satu gol sepanjang Liga Inggris berjalan dan belum memberikan sesuatu yang impresif.
Baca juga: Man United Keok, Ten Hag dan Martial Cekcok
Scholes juga mengkritik kapten Manchester United, Bruno Fernandes, pada kesempatan yang sama.
Menurut Scholes, Bruno kerap merusak formasi yang membuat pemain lain kebingungan.
"Posisi apa yang sebenarnya diinginkan darinya? Saya melihatnya sebagai nomor 10, dia bisa berkontribusi banyak di posisi itu," ucap Scholes mengenai Bruno.
"Namun, saya tidak melihatnya pada laga melawan Newcastle. Dia kadang di kiri, kanan, bahkan di posisi terdalam. Itu tidak baik untuk tim, merusak formasi dan sinergi," ujar Scholes.
Walau demikian, Scholes juga menjelaskan bahwa dalam kasus Bruno, kita perlu mengetahui apa yang diminta oleh pelatih kepadanya.
Pada laga melawan Galatasaray di Liga Champions, Scholes juga mengkritik Bruno yang melakukan pelanggaran tidak penting sebanyak dua kali. Pelanggaran itu yang membuat Galatasaray menyamakan kedudukan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.