Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Donnarumma Buka Suara soal Kritik, PSG, dan Pengunduran Diri Mancini

Kompas.com - 29/09/2023, 07:00 WIB
Muhammad Reza Triatmodjo,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kiper timnas Italia, Gianluigi Donnarumma, buka suara tentang bagaimana dirinya menghadapi kritik, impian karier, serta perubahan yang dialami, baik di klub maupun tim nasional.

Gianluigi Donnarumma pernah menjadi "bintang terang" di AC Milan, sebelum meninggalkan klub itu ketika kontraknya habis pada Juli 2021.

Kiper berusia 24 tahun itu kemudian bergabung dengan Paris Saint-Germain (PSG) tanpa biaya transfer.

Sejak saat itu, beberapa kesalahan di level klub dan penampilan yang tak konsisten bersama tim nasional Italia telah membuat Donnarumma menjadi sasaran kritik.

Baca juga: Donnarumma Jadi Korban Perampokan, Sempat Ditawan dan Ditodong Senjata

Dalam wawancara dengan Sport Mediaset yang dilaporkan oleh Calciomercato.com, Donnarumma berbicara tentang bagaimana dia mengatasi kritik.

"Ini sulit, tidak mudah, tetapi Anda harus menjauh dari semuanya. Kami manusia, itu normal untuk membaca sesuatu, bahkan di media sosial, tetapi sangat penting untuk bisa menjauh dan bekerja keras," ujarnya, Kamis (28/9/2023).

"Ada kesalahan yang terjadi dan akan selalu ada kesalahan lainnya karena kami bukanlah robot. Namun, yang penting adalah bekerja keras dan melangkah maju demi tim Anda," ucap Donnarumma.

Donnarumma juga berbicara tentang kehidupannya di ibu kota Perancis, Paris.

"Paris adalah tempat yang indah. Awalnya agak sulit karena saya meninggalkan zona nyaman saya. Saya selalu berada di Milan, tumbuh besar di sana, jadi sulit meninggalkan tim ini," ujarnya.

"Namun, sekarang semuanya jauh lebih baik. Saya sedang menyesuaikan diri, belajar bahasa, punya teman-teman, semuanya berjalan baik," katanya.

Baca juga: Belanda Vs Italia: Kata-kata Donnarumma Disebut Mancini Sebuah Masalah

Pemain berusia 24 tahun ini juga berbicara tentang impian dalam kariernya.

"Saya berharap untuk memenangi sebanyak mungkin, baik dengan klub maupun tim nasional. Impian saya adalah memenangi Liga Champions dan Piala Dunia bersama Italia," ucapnya.

"Saya berharap bisa melakukannya suatu hari nanti dan saya akan memberikan yang terbaik," tuturnya.

Ketika ditanya apakah dia pernah ingin memenangi Ballon d'Or suatu hari nanti, Donnarumma mengatakan bahwa hal itu tidaklah mudah.

"Itu tidak mudah. Saya sudah memenangi Penghargaan Lev Yashin, dan itu sungguh memuaskan. Ballon d'Or tidak mudah, tetapi menyenangkan untuk bermimpi. Kami akan memberikan yang terbaik dan siapa tahu," kata Donnarumma.

Baca juga: Reaksi Gianluigi Donnarumma Saat Tahu AC Milan Juara Liga Italia

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com