Asian Games 2022, Rahasia Taiwan Redam Taktik Indra Sjafri di Timnas Indonesia

KOMPAS.com – Pelatih timnas U24 Taiwan, Chen Jiunn Ming, mengungkapkan strategi jitu saat mengalahkan timnas U24 Indonesia.

Taiwan memetik kemenangan tipis 1-0 atas timnas Indonesia dalam matchday kedua penyisihan Grup F cabang olahraga sepak bola Asian Games 2022.

Laga timnas Indonesia vs Taiwan dalam jadwal Asian Games 2022 bergulir di Stadion Zhejiang Normal University East pada Kamis (21/9/2023).

Gol tunggal Taiwan ke gawang timnas Indonesia dilesakkan oleh Wen Yen Chin saat laga memasuki menit ke-47.

Seusai laga, Chen Jiunn Ming tak bisa menutupi rasa bangga seusai membawa Taiwan mengalahkan timnas Indonesia.

Baca juga: Jadwal Timnas Indonesia di Asian Games Usai Kalah dari Taiwan, Hadapi Korea Utara

Chenn Jiunn Ming juga merasa senang karena Taiwan mampu mempertahankan keunggulan di tengah gempuran serangan Indonesia.

“Ini adalah kemenangan pertama kami di Asian Games,” ucap Chen Jiunn Ming, dikutip BolaSport.com dari Gogoal.

“Kami juga menahan serangan kuat Indonesia saat memimpin. Saya benar-benar terharu, dan saya bangga dengan para pemain ini,” tambah dia.

Chenn Jiun Ming lalu berbicara mengenai permainan timnas Indonesia. Ia mengatakan, Garuda Muda bermain dengan mengandalkan kecepatan.

Baca juga: Jokowi: Timnas Bakal Jadi Raja Asia Tenggara

Namun, menurut Chenn Jiun Ming, Taiwan bertahan dengan baik sehingga Indonesia tak mampu mencetak gol balasan.

“Gaya permainan Indonesia adalah umpan-umpan pendek, keterampilan dasar sangat bagus, dan sangat cepat,” ucap dia.

“Strategi kami adalah situasi bertahan yang sangat banyak. Poin terpenting adalah tak kehilangan poin. Dengan begitu, kami memiliki peluang untuk menang,” lanjutnya.

“Para pemain telah bekerja keras sehingga Indonesia memiliki tembakan tetapi tidak ada yang gol,” lanjutnya.

Baca juga: Sebab Timnas Indonesia Kalah dari Taiwan, Kualitas Passing Jadi Sorotan

Lebih lanjut, Chenn Jiun Minn mengakui permainan Taiwan sempat terpengaruh setelah Lian Meng-Hsin dikeluarkan wasit karena menerima kartu merah.

“Ketidakhadirannya (Liang Meng-Hsin) telah mempengaruhi kami,” kata dia.

“Namun, tujuan kami adalah berusaha keras untuk lolos dari babak penyisihan grup, yang merupakan tujuan yang sam dan tegas dari kami semua,” ujarnya.

(Penulis: Lukman Adhi Kurniawan/Editor: Agung Kuwniawan, BolaSport.com)