Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persib Vs Madura United: Tak Ada Tempat untuk Cerawat

Kompas.com - 27/06/2023, 04:40 WIB
Adil Nursalam,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Panitia Pelaksana (Panpel) Persib tidak main-main dalam usaha mengedukasi Bobotoh untuk tidak membawa dan menyalakan flare alias cerawat ke dalam stadion. 

Panpel Persib menggelar rapat koordinasi dengan Polrestabes Bandung pada Senin (26/6/2023) jelang pekan pertama Liga 1 2023-2024.

Adapun pekan pertama Liga 1 2023-2024 akan memuat partai Persib vs Madura United di Gelora Bandung Lautan Api, Minggu (2/7/2023), 

Rinto Aria Sanjaya selaku Safety and Security Officer (SSO) Persib menyebutkan, pihaknya akan mengerahkan sekitar 713 steward untuk pengamanan di dalam stadion. 

Baca juga: Luis Milla Tegaskan Persib Siap Lakoni Laga Perdana Liga 1 2023-2024

“Untuk pertandingan hari Minggu tanggal 2 itu saya dari SSO meneruskan sekitar 713 orang (steward) yang akan bertugas pada pertandingan hari Minggu,” ucap Rinto.

Panpel Persib akan bersikap tegas jika mendapati Bobotoh yang membawa flare ke dalam stadion.

Mereka yang membawa atau menyalakan cerawat akan langsung dipisahkan. Tiket gelang yang bersangkutan juga akan disita. 

Tiket tersebut akan didata lalu diblokir. Langkah ini dilakukan agar suporter bersangkutan tidak bisa membeli tiket Persib lagi di kemudian hari.

Baca juga: Marc Klok Akui Chemistry Jadi Perhatian Persib Jelang Kick off Liga 1

“Seperti pak Kapolres bilang, bahwa apabila ditemukan flare itu akan dipisahkan langsung, tiket gelang akan kami sita, tidak boleh menonton, dan akan langsung diserahkan ke polisi,” papar Rinto Aria Sanjaya.

“Diblokir, hari itu juga akan langsung,” katanya melanjutkan.

Apabila data pribadi telah diblokir, oknum suporter yang ketahuan membawa flare tak akan bisa lagi membeli tiket, apalagi masuk ke dalam stadion untuk menonton laga Persib. 

Baca juga: PSS Vs Persib: Luis Milla Jawab Misteri Ricky Kambuaya dan Nick Kuipers

Upaya ini sudah dilakukan oleh Panpel Persib seperti saat pertandingan kontra Persikabo 1973 pada pekan pamungkas Liga 1 2022-2023. 

Panpel Maung Bandung ingin memberikan rasa aman dan nyaman kepada seluruh penonton yang ada di dalam stadion.

Sebab, flare atau cerawat bisa memicu gangguan pernapasan.

“Enggak bisa (nonton lagi) sudah ada contoh yang kemarin, pada pertandingan (terakhir) lawan Persikabo itu sudah kami data, dan dia tidak akan bisa nonton untuk pertandingan minggu besok,” tutur Rinto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com