Cerita di Balik Debut Fenomenal Aji Kusuma bersama Persija Jakarta

KOMPAS.com - Pemain baru Persija Jakarta, Aji Kusuma, langsung menjadi pusat perhatian usai debut fenomenalnya pada laga pekan ke-20 Liga 1 2022-2023 melawan PSM Makassar di Stadion Candrabhaga, Bekasi, Rabu (25/1/2022) sore.

Penampilannya membuat semua orang berdecak kagum dengan mencetak dua gol penuh teknik yang membantu Persija Jakarta menundukan PSM Makassar 4-2.

Di balik debut fenomenal pemain berusia 23 tahun tersebut ada sekelumit cerita menarik.

Ibarat ada dukungan semesta yang menjadikan pemain asal Riau ini sebagai sosok tepat pada saat tepat untuk Persija.

Seperti diketahui, Persija sebenarnya memiliki penyerang tajam yakni Michael Krmencik sebagai ujung tombak.

Baca juga: Hasil Persija Vs PSM: Bernardo Tavares Beberkan Statistik Juku Eja Unggul atas Macan Kemayoran

Selama Krmencik menjalani sanksi, Thomas Doll biasa memasang Yusuf Helal sebagai penyerang tunggal yang didukung oleh Hanno Behrens dari lini kedua.

Namun, kedua pemain tersebut mengalami masalah kondisi yang membuat pelatih berpikir kembali untuk menurunkan keduanya menjelang laga melawan PSM Makassar.

Kondisi ini mendorong sang pelatih untuk memasukan Aji Kusuma ke dalam daftar starter.

“Kremecik punya masalah di engkel pada hari terakhir latihan dan kami punya banyak striker lawan PSM, jadi hari ini harinya Aji,” ujar pelatih asal Jerman tersebut.

“Untuk Hano ada masalah di perut dia merasa tidak bisa main 100 persen. Jadi, saya tidak mau memainkannya karena dokter juga menyarankan dia tidak bermain.“

“Saya menginginkan pemain yang bisa full melawan PSM, memberikan 100 persen yang terbaik,” tambahnya.

Baca juga: Hasil Persija Vs PSM: Menang 4-2, Macan Kemayoran Rebut Puncak Klasemen

Selain karena alasan tersebut, Thomas Doll melihat gaya bermain mantan pemain Persiba Balikpapan itu juga sesuai dengan taktik untuk mengurai pertahanan PSM.

Sang pemain mengandalkan kecepatan untuk menyiasati lini belakang PSM yang penuh dengan pemain tinggi besar.

“Aji memang layak untuk masuk line up hari ini karena dia pemain yang cepat dan bisa bergerak di lini depan,” puji mantan pelatih Borussia Dortmund tersebut.

“Saya memilih dia karena PSM punya pemain sangat tinggi, Yuran (Fernandes), jadi kami memutuskan Aji menjadi starting line up,“ pungkasnya.

Terlepas dari itu, debut fenomenal ini tidak lepas dari kerja keras mantan pemain Timnas U19 tersebut.

Ia mampu mengisi kebutuhan Thomas Doll dan memberikan warna baru pada permainan tim berjuluk Macan Kemayoran itu.