KOMPAS.com - Posisi Xavi Hernandez sebagai pelatih Barcelona tak tergoyahkan. Sosok yang merupakan produk akademi Barcelona ini mendapat jaminan dari manajemen klub.
Presiden Barcelona, Joan Laporta, yang mengungkapkan hal tersebut dalam wawancara dengan Diario Sport.
Dia memberikan konfirmasi Xavi Hernandez tidak akan dipecat pada musim ini, seperti yang sedang didengungkan.
Baca juga: Osasuna Vs Barcelona, Xavi Bangga walaupun Merasa Wasit Tak Adil
"Saya tidak pernah mempertanyakan peran Xavi. Saya sepenuhnya menaruh kepercayaan terhadapnya," ujar Joan Laporta kepada Sport, dikutip dari Football Espana.
"Saya bisa memberikan jaminan bahwa kami sangat bangga dengan pelatih yang kami miliki."
"Dia mengetahui klub ini dengan sangat baik, dia paham bagaimana berkomunikasi dengan anggota yang berbeda di klub soal apa yang bisa diperbaiki."
Memang, topik soal pemecatan Xavi ini sempat mengemuka akibat performa buruk tim berjulukan Blagrana tersebut pada musim 2022-23. Apalagi, raksasa Liga Spanyol tersebut kembali tersingkir dari fase grup Liga Champions.
Ya, Barcelona tak mampu bersaing dengan Bayern Muenchen dan Inter Milan dalam perebutan dua tiket babak knock-out dari Grup C Liga Champions 2022-23.
Baca juga: Kata Xavi soal Duel Barcelona Vs Man United di Play-off Liga Europa
Azulgrana hanya mampu finis di peringkat ketiga sehingga harus turun kasta ke Liga Europa.
Ini menjadi musim kedua secara beruntun Barca gagal lolos ke babak knock-out Liga Champions dan terlempar ke kompetisi kasta kedua Eropa.
Akan tetapi, posisi Xavi yang sudah setahun kembali ke Camp Nou, selamat karena mereka mengalami peningkatan di kompetisi domestik LaLiga Spanyol.
Saat ini Barcelona memimpin klasemen sementara meski sempat kalah dalam El Clasico melawan Real Madrid bulan lalu.
Barca mengumpulkan total 37 poin dari 14 laga, unggul dua angka atas Real Madrid.
Xavi merupakan mantan playmaker Barcelona. Dia merupakan jebolan akademi Barcelona, lalu promosi ke tim utama pada Juli 1998 dan jadi andalan hingga 2015.
Baca juga: Barcelona Vs Man United, Xavi: MU Bukan Hanya Cristiano Ronaldo
Lantaran tak memperpanjang kontrak di Camp Nou, Xavi pindah ke Liga Qatar membela klub Al-Sadd SC pada Juli 2015 hingga pensiun pada Juli 2019.
Setelah gantung sepatu, Xavi sempat menjadi pelatih di All-Sadd sebelum dipanggil Barcelona pada 6 November 2021.
Sejak itu, Xavi memegang kendali bekas klubnya tersebut dan kini dia sudah berumur setahun sebagai pelatih Barcelona.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.