Catatan Penalti Cristiano Ronaldo Setelah Laga Man United Vs Middlesbrough

KOMPAS.com - Cristiano Ronaldo gagal mengeksekusi penalti pada waktu normal laga Babak Keempat Piala FA Manchester United vs Middlesbrough pada Sabtu (5/2/2022) dini hari WIB.

Cristiano Ronaldo mendapat kesempatan emas untuk mencetak gol dari titik putih setelah Paul Pogba dijatuhkan pemain bertahan lawan di kotak terlarang.

Eksekusi penalti Ronaldo pada menit ke-19 tak sempurna setelah tendangannya melebar ke sisi kanan gawang Middlesbrough dengan kiper lawan, Joe Lunley, menebak arah tendangan CR7 dengan benar.

Kegagalan penalti tersebut menjadi yang pertama bagi CR7 setelah dirinya bergabung kembali dengan kubu Setan Merah pada awal musim ini.

Sebelum pertandingan ini, Ronaldo sukses mencetak gol penalti ke gawang Norwich dan Arsenal yang menyumbang kepada kemenangan kubu Setan Merah pada dua laga yang berlangsung pada Desember 2021 tersebut.

Baca juga: Man United Vs Middlesbrough - Skor Masih Imbang 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Ini juga kedua kalinya Ronaldo gagal mencetak gol dari titik putih musim ini setelah ia melihat tendangan 12 pas-nya diblok kiper Gavin Bazunu saat memperkuat Portugal kontra Irlandia pada laga kualifikasi Piala Dunia.

Kegagalan penalti lawan Boro menjadi yang keempat bagi CR7 selama berseragam Man United termasuk pada periode pertamanya.

Squawka mencatat, Ronaldo gagal penalti lawan Wigan (2006), West Ham (2007), dan laga melawan Barcelona (2008).

Secara keseluruhan, catatan Penalti Cristiano Ronaldo sepanjang kariernya adalah mencetak 143 gol dan meleset 29 kali.

Bagi eks kapten Man United yang kini menjadi pandit, Roy Keane, kegagalan itu sangat mengejutkan.

"Tentu saja, kejutan terbesar adalah Ronaldo," ujar Keane di ITV.

Baca juga: We Want Glazers Out! Menggema pada Laga Man United Vs Middlesbrough

"BIsakah kita mengkritik dia? Tentu saja bisa, tendangannya harus mengenai sasaran."

Mantan penyerang Arsenal, Ian Wright, pun menambahkan kalau Ronaldo terlalu berupaya keras dengan tendangannya.

"Anda tak menyangka dia akan meleset dari sasaran. Menurut saya dia hanya berupaya terlalu akurat, terutama dengan cara kiper lawang menghadapinya," tutur Wright.

"Anda hanya ingin tembakan tersebut tepat sasaran. Suatu kejutan sangat besar."