Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arema FC Setuju Pengadaan Sistem Sanksi yang Adil, Tekankan Disiplin Prokes

Kompas.com - 11/02/2021, 18:37 WIB
Suci Rahayu,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Pihak keamanan tengah menimbang-nimbang dalam memberikan  lampu hijau pelaksanaan Liga 1 2021.

Namun, izin kompetisi tidak akan diberikan cuma-cuma. Ada syarat dan kewajiban yang keluar bersamaan dengan izin tersebut.

Hal paling utama adalah mengenai protokol kesehatan dan pencegahan kerumunan.

Nantinya, tugas pelaku sepak bola adalah memenuhi dan menjamin persyaratan kesehatan dan tingkah laku suporter ini berjalan sesuai dengan protokol.

Andai kemudian tidak bisa dipenuhi, pihak keamanan juga sudah menyiapkan sanksi-sanksi di setiap pelanggarannya.

Hukuman terberat adalah pencabutan kembali izin penyelenggaraan kompetisi 2021.

Baca juga: Rencana PSSI Musim 2021-2022: Gelar Pramusim, Kickoff Liga 1 dan 2 Bulan Juni

General Manajer Arema FC, Ruddy Widodo tidak keberatan dengan skema sistem sanksi yang diterapkan pada perizinan Liga 1 2020.

Menurutnya, skema hukuman memang dibutuhkan untuk menjaga kedisiplinan.

“Ya memang harus, jadi seperti beberapa negara juga begitu,” kata Ruddy Widodo kepada KOMPAS.com.

“Contoh di Vietnam mereka tetap jalan dan ada penontonya, begitu kasus Covid naik pertandingan digelar tanpa penonton dan liga jalan terus,” imbuhnya.

Namun, pria asal Madiun tersebut meminta agar perumusan syarat dan kewajiban dikomunikasikan terlebih dahulu secara bersama.

Hal ini agar syarat dan sanksi yang diberikan tidak berat pada salah satu pihak saja.

“Mungkin nanti sanksinya apa monggo disepakati bersama, yang jelas industri ini jangan sampai mati. Kita harus tetap disiplin dengan Covid-19  ini,” tutur.

Baca juga: SOP Pertandingan PSSI dan PT LIB, Ada Penekanan di Suporter

Ruddy Widodo juga berharap pihak keamanan nantinya bisa adil dalam mengambil sikap.

Jangan sampai sepak bola jadi kambing hitam ketika ada lonjakan kasus Covid-19 secara tiba-tiba.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com