Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Madura United Sudah Lama Move On dari Liga 1 2020

Kompas.com - 16/01/2021, 16:30 WIB
Suci Rahayu,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

PAMEKASAN, KOMPAS.com - Direktur Utama PT. PBMB (Polana Bola Madura Bersatu) selaku perusahaan induk Madura United, Zia Ulhaq, mengungkapkan pihaknya sudah lama move on dari Liga 1 2020.

Oleh karena itu, Madura United merupakan bagian dari suara mayoritas yang meminta penghentian kompetisi Liga 1 2020 di owners meeting klub dengan PT LIB selaku penyelenggara kompetisi pada Jumat (15/01/2021).

“Jujur saja bukan hal positif jika kami harus dirundung dengan semua persoalan ini. Sementara, di sisi lain PT LIB selaku operator tidak bisa memberikan kepastian,” kata pria yang biasa disapa Habib tersebut kepada KOMPAS.com

Zia Ulhaq mewakili Madura United dalam owners meeting tersebut mengatakan bahwa Laskar Sape Kerrab sudah sejak awal menginginkan penghentian total kompetisi 2020.

Baca juga: Tempat Istimewa Mendiang Syekh Ali Jaber di Hati Kiper Madura United

Dalam perjalanannya, Madura United berjalan dinamis seraya berusaha menyesuaikan diri dengan setiap kebijakan baru.

Sayang, optimisme saja tidak cukup untuk mengubah keadaan.

Ketidakpastian yang berlarut-larut pada akhirnya menghadapkan Madura United dengan satu titik di mana mereka merasa sudah saatnya berhenti.

“Madura selalu move on, karena itu kami siap membubarkan (kompetisi) berkali-kali karena kami sudah move on.”

“Kami selalu catat pelan-pelan kira-kira apa sih yang menjadi kendala selama ini. Ternyata, persoalannya bukan pada kami tapi pada mereka (PSSI, operator liga, dan pihak berwenang),” tuturnya.

Walau sudah lelah dengan keadaan, Madura United tetap pada sikap dinamisnya.

Baca juga: Asisten Pelatih Madura United Sayangkan Kepergian Syahrian Abimanyu

Untuk saat ini, mereka akan menunggu tindak lanjut dari mayoritas suara klub hasil owners meeting.

Madura United berharap apa yang sudah terjadi bisa menjadi sebuah pelajaran besar untuk lebih bijak dalam mengambil langkah.

“Madura selalu on fire, selalu ready dengan kemungkinan apapun saat hal ini harus dilakukan. Kami akan melakukan langkah yang diperlukan sebaik-baiknya di semua lini. Namun, kami harus tetap menunggu,” ujar Zia Ulhaq.

“Jangan kemudian kami sudah melakukan persiapan-persiapan kompetisinya tidak ada.”

“Ya, semoga saja Exco mendengar apa pendapat klub sehingga kemudian sejalan dengan keinginan klub,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Timnas Indonesia
Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Internasional
Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Badminton
Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Badminton
Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com