Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Legenda Arsenal Kecam Teknik Tendangan Penalti Bruno Fernandes

Kompas.com - 23/11/2020, 11:05 WIB
Farahdilla Puspa,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi


KOMPAS.com - Legenda Arsenal, Ian Wright, mengkritik gaya tendangan penalti gelandang serang Manchester United, Bruno Fernandes.

Bruno Fernandes sekali lagi menjadi pahlawan dalam kemenangan 1-0 Manchester United atas West Brom pada pekan kesembilan Liga Inggris 2020-2021.

Pada laga yang digelar di Stadion Old Trafford, Minggu (22/11/2020) dini hari WIB, Fernandes mencetak gol dari titik putih pada menit ke-56.

Keahlian Bruno Fernandes dalam mengeksekusi penalti memang tak perlu diragukan.

Baca juga: Tanpa Bruno Fernandes, Bagaimana Nasib Man United di Liga Inggris?

Opta mencatat tujuh dari 14 gol Bruno Fernandes di Premier League, kompetisi tertinggi Liga Inggris, berasal dari penalti.

Meski demikian, gaya tendangan penalti pemain asal Portugal itu mendapat kecaman dari legenda Arsenal, Ian Wright.

Bruno Fernandes memiliki ciri khas ketika mengeksekusi penalti. Dia selalu melompat sebelum melepaskan tendangan ke arah gawang.

Ian Wright mengkritik gaya tersebut sebab dianggap mempersulit kiper lawan dalam menebak arah bola.

Selain itu, Ian Wright, merasa tak adil sebab pemain boleh melompat, sedangkan penjaga gawang tidak boleh bergerak sebelum bola ditendang.

Top skor Liga Inggris 1991-1992 itu lalu meminta pihak Premier League untuk melarang gaya eksekusi penalti Bruno Fernandes.

Baca juga: Klasemen Liga Inggris - Liverpool Pepet Tottenham, Duo Manchester Bertukar Posisi

"Itu sulit bagi penjaga gawang. Anda melompat, melakukan hal-hal seperti itu, tetapi kiper bahkan tidak bisa menggerakkan kakinya," ujar Ian Wright yang dilansir dari Manchester Evening News.

"Mereka harus menghentikan para pemain yang melompat seperti itu. Pemain hanya boleh berlari ke arah bola dan menendangnya."

"Ketika mereka bisa bergerak, sedangkan kiper tidak diperbolehkan, itu tidak adil," sambung Ian Wright.

"Anda harus berlari dan kemudian menendang bola, bukan melompat," ujar Ian Wright mengakhiri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Susunan Pemain Indonesia Vs Taiwan di Semifinal Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Kembali

Susunan Pemain Indonesia Vs Taiwan di Semifinal Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Kembali

Badminton
Putaran Nasional Liga 3: Kans Lolos Menipis, ASIOP FC Wajib Sapu Bersih

Putaran Nasional Liga 3: Kans Lolos Menipis, ASIOP FC Wajib Sapu Bersih

Liga Indonesia
Siaran Langsung dan Link Live Streaming Piala Thomas 2024 Pukul 16.00 WIB

Siaran Langsung dan Link Live Streaming Piala Thomas 2024 Pukul 16.00 WIB

Badminton
Hasil Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia 3-2 Korea Selatan, Jumpa China di Final

Hasil Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia 3-2 Korea Selatan, Jumpa China di Final

Badminton
Ciro Alves Winger Tersubur Liga 1 untuk Persib, Sesalkan Gol vs PSM…

Ciro Alves Winger Tersubur Liga 1 untuk Persib, Sesalkan Gol vs PSM…

Liga Indonesia
Hasil Uber Cup 2024: Komang Ayu Menang, Merah Putih Tembus Final setelah 16 Tahun

Hasil Uber Cup 2024: Komang Ayu Menang, Merah Putih Tembus Final setelah 16 Tahun

Badminton
Alasan Timnas Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Digelar Tertutup

Alasan Timnas Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Digelar Tertutup

Timnas Indonesia
Hasil Uber Cup 2024: Ribka/Lanny Kalah 2 Gim Langsung, Indonesia 2-2 Korsel

Hasil Uber Cup 2024: Ribka/Lanny Kalah 2 Gim Langsung, Indonesia 2-2 Korsel

Badminton
Jadwal Championship Series, Agenda Persiapan Panjang Persib

Jadwal Championship Series, Agenda Persiapan Panjang Persib

Liga Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Berjaya via Tiga Gim, Indonesia 2-1 Korsel

Hasil Piala Uber 2024: Ester Berjaya via Tiga Gim, Indonesia 2-1 Korsel

Badminton
Reus Pergi dari Dortmund, Bukti Pengabdian 12 Tahun Hadirkan Cinta Besar

Reus Pergi dari Dortmund, Bukti Pengabdian 12 Tahun Hadirkan Cinta Besar

Liga Lain
Thiago Silva Tinggalkan Chelsea, Pulang Kampung ke Fluminense

Thiago Silva Tinggalkan Chelsea, Pulang Kampung ke Fluminense

Internasional
Girona Bidik Kemenangan Kandang Pertama Atas Barcelona

Girona Bidik Kemenangan Kandang Pertama Atas Barcelona

Liga Spanyol
Apriyani/Siti Kalah Dua Gim Langsung, Indonesia 1-1 Korsel

Apriyani/Siti Kalah Dua Gim Langsung, Indonesia 1-1 Korsel

Badminton
Kata Klopp soal Mo Salah Usai Ribut-ribut di Pinggir Lapangan

Kata Klopp soal Mo Salah Usai Ribut-ribut di Pinggir Lapangan

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com