Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Oezil Kecewa Dicoret dari Skuad Arsenal, Ini Respons Mikel Arteta

Kompas.com - 22/10/2020, 15:00 WIB
Farahdilla Puspa,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber Sky Sports

KOMPAS.com - Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, merespons luapan kekecewaan Mesut Oeziel setelah ditendang dari skuad Arsenal untuk Liga Inggris dan Liga Europa musim 2020-2021.

Mesut Oezil mengungkapkan kekecewaannya lewat akun Instagram pribadinya pada Rabu (21/10/2020).

Dia mengaku sangat patah hati dengan langkah manajemen Arsenal tersebut. Keputusan itu membuat Mesut Oezil bakal menjadi pengangguran hingga Januari 2021.

Padahal, dia juga masih terikat kontrak dengan Arsenal hingga Juni 2021. 

Baca juga: Curhat Mesut Oezil Usai Ditendang Arsenal, Singgung Kata Loyalitas

Menanggapi curhat Mesut Oezil, Mikel Arteta mengaku tak masalah. Menurutnya, setiap orang berhak mengutarakan pendapat.

Lebih lanjut, Mikel Arteta mengatakan dia sudah berlaku adil pada setiap pemain Arsenal. Dia juga bertanggung jawab penuh atas keputusannya mencoret Mesut Oezil.

"Semua orang bebas mengungkapkan perasaan mereka. Itu keputusan dalam sepak bola yang saya ambil dengan pikiran tenang," ujar Mikel Arteta dilansir dari Sky Sports.

"Saya sudah benar-benar adil dengannya, tingkat komunikasi saya dengannya sangat tinggi. Kami tahu apa yang kami harapkan satu sama lain."

"Dia memiliki peluang seperti orang lain. Saya sedih karena harus mencoret tiga pemain. Akan tetapi, harus saya akui bahwa saya mencoba menilai semua pemain dan saya merasa nyaman dengannya."

Baca juga: Jadwal Liga Europa - Rapid Wina Vs Arsenal, Celtic Vs AC Milan

"Dengan Mesut, saya memiliki perasaan tersebut karena saya selalu jujur sejak tiba di klub ini," tutur pelatih yang juga mantan pemain Arsenal ini.

Mikel Arteta sekaligus menegaskan keputusannya ini bukan karena perilaku Mesut Oezil.

Pemain asal Jerman itu pernah menolak pemotongan gaji pada masa kompetisi ditangguhkan akibat pandemi virus corona.

Keputusan itu dikabarkan membuat manajemen Arsenal kecewa karena Oezil saat ini merupakan pemain dengan gaji tertinggi di tim.

Dikutip dari situs Sky Sports, pendapatan Oezil di Arsenal mencapai 350 ribu pounds atau setara Rp 6,731 miliar per pekan.

Oezil merupakan pemain termahal sepanjang sejarah Arsenal.

Baca juga: Ajax Vs Liverpool - Tak Ada Van Dijk, Fabinho Pun Jadi

"Ini tidak ada hubungannya dengan perilaku Oezil, seperti yang saya baca, soal pemotongan gaji. Ini murni keputusan saya," kata Arteta. 

"Saya bertanggung jawab atas keputusan ini. Saya harus menjadi orang pertama yang bisa mengeluarkan yang terbaik dari para pemain."

"Tugas saya adalah mengeluarkan yang terbaik dari setiap pemain untuk berkontribusi pada kinerja tim. Saat ini saya merasa gagal karena menginginkan yang terbaik dari Mesut untuk tim."

"Beberapa kali saya nyaris mengeluarkan performa terbaiknya, tetapi saat ini saya belum bisa melakukannya. Ini adalah kenyataan dan kita harus menghadapinya. Cara terbaik adalah membicarakan hal-hal secara tatap muka," tutur Mikel Arteta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com