Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

VIDEO - Pernyataan Lengkap Lionel Messi Usai Putuskan Bertahan di Barcelona

Kompas.com - 05/09/2020, 11:30 WIB
Faishal Raihan

Penulis

Sumber GOAL

KOMPAS.com - Lionel Messi akhirnya "melunak". Megabintang asal Argentina itu akhirnya memilih jalur aman, bertahan di Barcelona.

Keputusan itu sekaligus mengakhiri drama antara dirinya dengan Barcelona dalam beberapa terakhir.

Sebelum ini, hubungan keduanya sempat merenggang gara-gara Messi meminta pergi, tetapi Barcelona menahan.

Hal itu berawal dari langkah Messi yang berusaha memutus kontraknya secara sepihak dengan mengaktifkan klausul khusus pada 25 Agustus lalu.

Klausul khusus itu memungkinkan Messi bebas pergi meski dalam kontraknya tercantum biaya pelepasan 700 juta euro (sekitar Rp 12,2 triliun).

Baca juga: Lionel Messi Bertahan, Dua Kandidat Presiden Barcelona Ikut Serang Bartomeu

Di sisi lain, Barcelona mengatakan bahwa Messi tidak bisa membuat keputusan sepihak karena masih terikat kontrak hingga 2021.

Adapun soal klausul khusus, Barcelona menganggapnya sudah hangus karena Messi baru mengajukannya pada Agustus.

Barca bersikukuh masa berlaku klausul khusus Messi sudah berakhir pada Juni sesuai dengan jadwal awal kompetisi musim 2019-2020 sebelum pandemi virus corona.

Melalui wawancara eksklusif-nya dengan Goal International, Jumat (4/9/2020), Messi mengungkapkan semuanya, termasuk alasan mengapa memilih bertahan di klub yang sudah dia bela selama 20 tahun.

Dalam kesempatan itu, Messi juga bercerta reaksi keluarga setelah dirinya memutuskan hengkang dari Camp Nou danbercerita soal proyek palsu Barcelona di bawah Josep Maria Bartomeu.

Baca juga: Pilih Bertahan di Barcelona, Messi Tak Dengarkan Nasihat Ronaldo

Berikut pernyataan lengkap Messi soal situasinya di Barcelona:

Alasan bertahan di Barcelona

"Presiden (Barcelona) mengatakan bahwa saya bisa memutuskan pergi atau bertahan pada akhir musim, tetapi dia tidak menepati janjinya" kata Messi kepada Goal

"Itulah alasan saya memilih tetap berada di klub. Sekarang saya akan lanjut bersama tim karena presiden mengatakan bahwa satu-satunya cara agar saya bisa pergi adalah dengan membayar klausul pelepasan sebesar 700 juta euro (sekitar Rp 12,2 triliun) dan itu mustahil."

"Saya merasa membutuhkan perubahan dan tujuan baru di sini. Sebenarnya, sekarang saya tidak tahu apa yang akan terjadi. Ada pelatih baru dan ide-ide baru."

Halaman:


Terkini Lainnya

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com