Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

FIFA: Atmosfer Sepak Bola Berbeda Sampai Vaksin Covid-19 Ditemukan

Kompas.com - 30/05/2020, 18:40 WIB
Farahdilla Puspa,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

Sumber Sky Sports

KOMPAS.com - Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) telah memperingatkan bahwa atmosfer kompetisi sepak bola akan berbeda sampai vaksin Covid-19 ditemukan.

Hal tersebut tertuang dalam dokumen yang dirilis FIFA bersama dengan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), UEFA, Asosiasi Klub Eropa, FIFPRO, Forum Liga Dunia, dan Liga Eropa.

Mengutip Sky Sports, dalam dokumen tersebut berisi sejumlah protokol dan persyaratan yang wajib ditaati oleh seluruh pihak terkait seiring dengan kembalinya kompetisi di tengah pandemi virus corona.

"Melindungi kesehatan dan kesejahteraan setiap individu secara global tetap menjadi prioritas bagi FIFA," demikian isi dokumen tersebut seperti dikutip dari Sky Sports.

Baca juga: Kembali Bergulir 21 Juni 2020, Liga Rusia Boleh Dihadiri Penonton

Seperti yang diketahui, sejumlah liga di dunia telah mengonfirmasi akan segera melanjutkan kompetisi lagi. Bahkan, Bundesliga (kasta teratas Liga Jerman) telah kembali bergulir sejak pertengahan Mei 2020.

Akan tetapi, semua pertandingan tersebut dihelat tetap dengan mematuhi protokol kesehatan yang dianjurkan seperti physical distancing.

"Penting bahwa langkah-langkah seperti menjaga kebersihan, jarak sosial, pola hidup sehat, mengonsumsi makanan bergizi, dan menghindari perjalanan yang tidak penting sangat dianjurkan."

"Perencanaan untuk memulai kembali sepak bola yang aman harus dimulai sejak saat ini," demikian lanjutan yang tertera dalam dokumen FIFA.

"Badan-badan yang mengatur sepak bola harus bersatu, berhati-hati dan menyusun metode yang tepat dalam mempersiapkan kembalinya kompetisi pasca-pandemi. Sampai vaksin Covid-19 ditemukan, lingkungan tim akan sangat berbeda."

Dalam dokumen tersebut, FIFA juga mengingatkan bahwa setiap individu yang terlibat di sebuah tim sepak bola dan pertandingan memiliki tanggung jawab yang sama untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Baca juga: RB Salzburg Juara Piala Austria, Angkat Trofi Pertama di New Normal

FIFA berharap setiap federasi berkomunikasi dengan otoritas kesehatan untuk terus memastikan kompetisi bisa dilanjutkan secara aman dan tidak membahayakan banyak pihak.

Pada prinsipnya, FIFA sangat menyambut baik sejumlah kompetisi yang kembali bergulir.

Namun, mereka juga mengingatkan bahwa keputusan tersebut tidak akan berisiko meningkatkan penularan Covid-19 di lingkungan sepak bola atau masyarakat.

Sementara itu, baru-baru ini Liga Inggris, Spanyol, dan Italia telah mengonfirmasi tanggal resmi kelanjutan kompetisi musim 2019-2020.

Ketiga liga top Eropa itu akan dimulai kembali pada Juni 2020. Liga Spanyol dimulai 11 Juni, kemudian Liga Inggris dan Spanyol menyusul pada 17 dan 20 Juni 2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com