Seharga Rp 23,6 Triliun, Liverpool Jadi Klub Paling Bernilai di Eropa

KOMPAS.com - Liverpool disebut sebagai tim paling bernilai di Eropa dengan nilai 1,4 miliar euro atau setara Rp 23,6 triliun.

Menurut CIES Football Observatory, lonjakan nilai Liverpool berkat torehan positif pasukan Juergen Klopp itu pada tahun lalu.

Liverpool mengklaim tiga trofi tahun lalu yakni Liga Champions, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Antarklub.

Selain itu, dominasi Liverpool sepanjang pagelaran Liga Inggris musim ini juga membuat harga tim dan para pemain meningkat.

Baca juga: Sedia Rp 2,51 Triliun, Real Madrid Siap Boyong Sadio Mane dari Liverpool

Peningkatan nilai klub dan pemain didapat dari sejumlah variabel yakni usia pemain, performa, nilai ekonomi klub, dan inflasi yang membuat nilai pemain bertambah.

Dilansir dari BBC, CIES Football Oservatory memilih Liverpool sebagai skuad dengan nilai paling tinggi di bursa transfer dari liga liga top Eropa.

Dengan nilai Rp 23,6 triliun, Liverpool berada di puncak daftar klub paling bernilai, di atas Manchester City yang senilai Rp 22,8 triliun.

Chelsea menyusul di posisi kelima dengan harga sebesar 1,008 miliar euro atau setara Rp 16,9 triliun.

Manchester United tepat di bawah The Blues, julukan Chelsea, dengan selisih tipis yakni senilai 1,007 miliar euro.

Adapun Tottenham Hotspur berada di urutan ke-9 dengan nilai sebesar 787 miliar euro atau Rp 13,2 triliun.

Melihat daftar 10 klub bernilai paling tinggi di Eropa, Liverpool bahkan melampaui nilai duo LaLiga, Barcelona dan Real Madrid.

Barcelona dan Real Madrid ada di urutan ketiga dan keempat dengan nilai 1,170 miliar euro (setara Rp 19,6 triliun) dan 1,100 miliar euro (setara Rp 18,5 triliun).

Sementara itu, CIES memilih penyerang Paris Saint-Germain (PSG), Kylian Mbappe dengan nilai tertinggi yakni lebih dari 249 juta euro atau sekitar Rp 4,1 triliun.

Baca juga: Eks Liverpool Sebut The Reds Sudah Layak Jadi Juara Liga Inggris

Berikut 10 klub dengan nilai tertinggi menurut CIES Football Observatory:

1. Liverpool (Inggris) - 1,405 miliar euro (Rp 23,6 triliun)