Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ke Indonesia, Pejabat IFAB Bela PSSI soal Belum Adanya Penggunaan VAR

Kompas.com - 30/11/2019, 09:20 WIB
Alsadad Rudi,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu pejabat di International Football Association Board (IFAB) tengah berada di Indonesia pada Kamis (28/11/2019).

Dia adalah Direktur Teknik IFAB, David Elleray. IFAB merupakan badan yang memiliki otorisasi penerapan VAR dalam Law of the Game di sepak bola.

Pada kesempatan tersebut, Elleray sempat membela PSSI soal belum adanya penggunaan video asisten wasit (VAR) di Indonesia.

Menurut Elleray, sebuah kompetisi resmi di bawah federasi anggota FIFA memang tak boleh sembarangan menggunakan sistem tersebut.

"Tidak ada satu pun kompetisi yang bisa menggunakan VAR tanpa seizin IFAB atau FIFA. Kalau ada kompetisi atau negara yang melakukannya, itu akan dikenai sanksi yang berat," ujar Elleray.

Elleray menyatakan ada proses persetujuan yang harus melalui berbagai tahapan sebelum VAR akhirnya diterapkan.

Baca juga: Petinggi IFAB ke Indonesia untuk Bahas Penerapan VAR

"Jadi, jangan mengkritik PSSI kalau kesannya lambat. Namun, kritik saya ataupun FIFA mengenai penerapan ini," ucap Elleray.

VAR mulai digunakan secara resmi pada Piala Dunia 2018. Menurut Elleray, VAR adalah revolusi terbesar dalam sepak bola.

Ia menceritakan rencana awal mengenai penerapan VAR dimulai pada November 2015. Pada Januari 2016 diadakan pertemuan dengan perusahaan yang akan terlibat.

Pada Maret 2016 dilakukan persetujuan untuk mulai diadakannya eksperimen. Pada Agustus di tahun yang sama, dilakukan uji coba untuk pertama kalinya dalam sebuah pertandingan di New York, Amerika Serikat.

"Kurang dari dua tahun VAR sudah digunakan di final Piala Dunia (Juli 2018)," ujar Elleray.

PSSI berencana mulai menerapkan VAR di kompetisi dalam negeri pada 2021. Persiapan akan dimulai dari training SDM, penerapan teknologi, survei stadion, sampai time plan menuju 2021.

Dalam tahapan implementasi VAR, PSSI akan melewati enam tahapan besar, yakni perencanaan, persiapan, offline, line (non-competition), persetujuan, dan live competition.

Baca juga: Klopp Kritik Penggunaan VAR di Forum Pelatih UEFA

Sebelumnya, pada Juli lalu PSSI juga telah berkunjung ke Thailand dan dibantu Federasi Sepak Bola Thailand (FAT) untuk mengobservasi semua hal terkait implementasi VAR di Thai League 1.

Hal penting yang harus menjadi perhatian dalam pengimplementasian VAR antara lain Communication, VAR Development, Technology Consideration and Preparation, Project Management, Finance, Monitoring, Legal, dan Edukasi harus terpenuhi dengan baik dalam rangka mendapatkan approval dari IFAB/FIFA akan pengimplementasian VAR.

Dari sisi prosedur PSSI ke IFAB/FIFA, waktu dalam hal mulai dari perencanaan hingga pengesahan membutuhkan 9-12 bulan dalam lima tahapan prosedur yang meliputi:

Tahap 1: Initial consideration yang saat ini sedang terjadi antara IFAB dan PSSI sekitar (1,5-3 bulan)
Tahap 2: VAR agreement (1-2 bulan) 
Tahap 3: Preparation and training (6 bulan) 
Tahap 4: Approval (1 bulan) 
Tahap 5: Monitoring 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Susunan Pemain Indonesia Vs Taiwan di Semifinal Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Kembali

Susunan Pemain Indonesia Vs Taiwan di Semifinal Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Kembali

Badminton
Putaran Nasional Liga 3: Kans Lolos Menipis, ASIOP FC Wajib Sapu Bersih

Putaran Nasional Liga 3: Kans Lolos Menipis, ASIOP FC Wajib Sapu Bersih

Liga Indonesia
Siaran Langsung dan Link Live Streaming Piala Thomas 2024 Pukul 16.00 WIB

Siaran Langsung dan Link Live Streaming Piala Thomas 2024 Pukul 16.00 WIB

Badminton
Hasil Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia 3-2 Korea Selatan, Jumpa China di Final

Hasil Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia 3-2 Korea Selatan, Jumpa China di Final

Badminton
Ciro Alves Winger Tersubur Liga 1 untuk Persib, Sesalkan Gol vs PSM…

Ciro Alves Winger Tersubur Liga 1 untuk Persib, Sesalkan Gol vs PSM…

Liga Indonesia
Hasil Uber Cup 2024: Komang Ayu Menang, Merah Putih Tembus Final setelah 16 Tahun

Hasil Uber Cup 2024: Komang Ayu Menang, Merah Putih Tembus Final setelah 16 Tahun

Badminton
Alasan Timnas Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Digelar Tertutup

Alasan Timnas Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Digelar Tertutup

Timnas Indonesia
Hasil Uber Cup 2024: Ribka/Lanny Kalah 2 Gim Langsung, Indonesia 2-2 Korsel

Hasil Uber Cup 2024: Ribka/Lanny Kalah 2 Gim Langsung, Indonesia 2-2 Korsel

Badminton
Jadwal Championship Series, Agenda Persiapan Panjang Persib

Jadwal Championship Series, Agenda Persiapan Panjang Persib

Liga Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Berjaya via Tiga Gim, Indonesia 2-1 Korsel

Hasil Piala Uber 2024: Ester Berjaya via Tiga Gim, Indonesia 2-1 Korsel

Badminton
Reus Pergi dari Dortmund, Bukti Pengabdian 12 Tahun Hadirkan Cinta Besar

Reus Pergi dari Dortmund, Bukti Pengabdian 12 Tahun Hadirkan Cinta Besar

Liga Lain
Thiago Silva Tinggalkan Chelsea, Pulang Kampung ke Fluminense

Thiago Silva Tinggalkan Chelsea, Pulang Kampung ke Fluminense

Internasional
Girona Bidik Kemenangan Kandang Pertama Atas Barcelona

Girona Bidik Kemenangan Kandang Pertama Atas Barcelona

Liga Spanyol
Apriyani/Siti Kalah Dua Gim Langsung, Indonesia 1-1 Korsel

Apriyani/Siti Kalah Dua Gim Langsung, Indonesia 1-1 Korsel

Badminton
Kata Klopp soal Mo Salah Usai Ribut-ribut di Pinggir Lapangan

Kata Klopp soal Mo Salah Usai Ribut-ribut di Pinggir Lapangan

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com