Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persela Vs Perseru, Nilmaizar Puji Penampilan dan Mental Pemain

Kompas.com - 21/11/2019, 05:20 WIB
Hamzah Arfah,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Pelatih Persela Lamongan, Nilmaizar, memuji performa timnya ketika menjamu Perseru Badak Lampung FC.

Persela menang tipis 1-0 atas tamunya dalam pertandingan Liga 1 2019 di Stadion Surajaya, Lamongan, Rabu (20/11/2019) sore.

Laga sempat terhenti dan harus menunggu lama akibat suporter tuan rumah turun ke lapangan.

Penonton memasuki lapangan usai Alex dos Santos gagal mengeksekusi penalti yang diberikan oleh wasit pada menit ke-72.

Baca juga: Persela Vs Perseru, Bojan Malisic dan Milan Petrovic Soroti Kinerja Wasit

Tidak hanya memasuki lapangan, penonton juga sempat melakukan aksi bakar-bakar di tribune dan merusak papan iklan serta jaring gawang.

Namun setelah laga dilanjutkan, Persela bisa mencetak gol kemenangan saat injury time. Muhammad Zaenuri memastikan Persela mendulang tiga poin.

"Saya bersyukur karena capaian hari ini penuh dengan perjuangan. Pemain kami tanpa kenal lelah dan tidak patah semangat dengan kondisi apa pun," ujar Nilmaizar, selepas laga.

"Gol Zaenuri menyelamatkan tim kami. Kalau dia tidak tenang dalam memanfaatkan peluang, itu bisa saja tidak jadi gol."

"Namun saya apresiasi perjuangan seluruh pemain, yang telah memberikan semua kemampuan terbaik dalam pertandingan ini."

Mantan arsitek Semen Padang dan PS Tira ini juga sempat menyinggung soal eksekusi penalti Alex dos Santos, yang gagal berujung gol.

Ia menyebut, sebenarnya ada tiga pemain yang disiapkan setiap kali tim berjulukan Laskar Joko Tingkir mendapat hadiah penalti. Selain Alex, ada pula Kei Hirose dan Rafael Gomes (Rafinha).

"Dalam setiap latihan itu kami siapkan Alex, Kei, dan Rafinha. Sebenarnya tadi saya panggil Kei untuk ambil eksekusi, tetapi dia tidak berani dan memberikan kepada Alex," ungkapnya.

Baca juga: Aksi Pengrusakan Stadion dalam Laga Persela Vs Perseru Badak Lampung

"Tetapi sudahlah, itu bukan salah Alex juga, saya tetap apresiasi Alex yang sudah berani ambil tendangan penalti tersebut."

Nil pun mengingatkan kepada anak didiknya untuk tidak cepat puas atas hasil yang diraih. Sebab, masih ada enam laga tersisa yang bakal menentukan nasib Persela untuk dapat bertahan di Liga 1 musim depan.

"Tetapi perjuangan belum berakhir, kami masih ada enam sisa, termasuk melawan Borneo FC dalam laga away selanjutnya," tutur Nil.

Kemenangan ini membuat Persela untuk sementara meninggalkan zona degradasi. Kini, mereka menempati peringkat ke-15 atau posisi terbawah zona aman dengan koleksi 28 poin dari 28 laga.

Sementara itu, Perseru harus turun ke peringkat ke-16 atau posisi teratas zona degradasi. Mereka terpaut satu poin dari Persela.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com