Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Optimistis Juara di Ajang Khon Kaen Games 2019

Kompas.com - 31/07/2019, 08:37 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis

 

KHON KAEN, Kompas.com - Kompetisi bagi Sekolah Khusus Olahraga bertajuk 22nd Thailand Sports School 2019 Khon Kaen Games resmi dibuka pada Selasa malam, 30 Juli 2019.

Multi event antar SKO yang menggelar 21 cabang olahraga itu dibuka oleh Wakil Sekretaris Kementerian Pariwisata dan Olahraga Thailand, Dr. Panya Harnlamuang yang dimulai dari tanggal 30 Juli hingga 8 Agustus 2019 mendatang.

Tata cahaya, laser yang dipadukan oleh gemerlapnya kembang api, mengiring seremonial pembukaan yang berlangsung di Stadium Khon Kaen itu

Ajang ini diikuti lebih dari 9.000 atlet yang akan bersaing di bawah slogan "Persahabatan Tanpa Batas", dari 49 sekolah olahraga di ASEAN, seperti tuan rumah Thailand, Malaysia, Singapura, Indonesia, dan Brunei.

Indonesia sendiri diwakili tiga sekolah olahraga, seperti SKO Ragunan Kemenpora, PPLP DKI Jakarta dan Jawa Tengah.

Untuk SKO Ragunan Kemenpora diikuti oleh 78 atlet yang mengikuti tujuh cabang olahraga seperti sepakbola, panahan, renang, atletik, gulat dan bola voli serta pencak silat.

Bayu Rahadian selaku CdM kontingen Indonesia mengatakan bahwa melalui Thailand Sport School Games ini sebagai ajang evaluasi, lantaran siswa SKO memang dipersiapkan untuk bertanding.

"Kita mengharapkan prestasi yang terbaik dari anak didik kita, apa yang dicapai akan menjadi evaluasi kita kedepannya. Keberhasilan menjadi sebuah pemicu, namun kegagalan tentu akan dievaluasi,karena mereka memang disiapkan untuk siap bertanding dan berprestasi," ucapnya.

Sementara itu, Suryati, selaku Sekeretaris Deputi Pembudayaan Olahraga Kemenpora menilai persaingan diajang ini cukup ketat, meski demikian dirinya mendorong para wakil dari Indonesia harus optimis mempersembahkan prestasi di Negeri Gajah Putih itu

"Persaingan di ajang ini memang cukup ketat, akan tetapi bukan membuat kita pesimis, namun sebuah langkah awal keoptimisan kita untuk membuktikan kemampuan dari pada atlet-atlet kita, untuk itu kami berharap anak-anak selalu semangat setelah di pertandingan pertama kita meraih kemenangan melalui cabang olahraga sepakbola. Semoga itu bisa menular pada cabang olahraga lainnya," ucap Suryati.

Mantan atlet bulutangkis nasional Luluk Hadiyanto, memimpin kontingen Indonesia dalam defile opening ceremony. Bersama para atlet Merah-Putih, dengan langkah tegap melewati podium kehormatan, menjadi simbol keoptimisan kontingen Indonesia untuk berada di podium tertinggi ajang yang telah dihelat sejak 22 tahun lalu itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Badminton
Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Timnas Indonesia
Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Liga Indonesia
Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Liga Champions
Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Timnas Indonesia
Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Sports
Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Liga Lain
RCTI Premium Sports, Diikuti Persija-PSIS dan 2 Klub Malaysia

RCTI Premium Sports, Diikuti Persija-PSIS dan 2 Klub Malaysia

Sports
Dampak Penyiraman Air Keras kepada Pemain Timnas Malaysia Faisal Halim

Dampak Penyiraman Air Keras kepada Pemain Timnas Malaysia Faisal Halim

Internasional
Madrid Vs Bayern, Alasan Los Blancos Tunda Pesta Juara Liga Spanyol

Madrid Vs Bayern, Alasan Los Blancos Tunda Pesta Juara Liga Spanyol

Liga Champions
Suara Prihatin soal Insiden Air Keras terhadap Striker Malaysia Faisal Halim

Suara Prihatin soal Insiden Air Keras terhadap Striker Malaysia Faisal Halim

Internasional
Jadwal Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U17 Putri 2024

Jadwal Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U17 Putri 2024

Timnas Indonesia
Timnas U17 Putri Indonesia Vs Korea Selatan: Garuda Pertiwi Matangkan Komunikasi

Timnas U17 Putri Indonesia Vs Korea Selatan: Garuda Pertiwi Matangkan Komunikasi

Timnas Indonesia
Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com