Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasil Liga 1 2019, PSIS Taklukkan Persija Berkat 2 Gol dalam 2 Menit

Kompas.com - 26/05/2019, 22:31 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

KOMPAS.com - PSIS Semarang mengalahkan Persija Jakarta 2-1 pada pekan kedua Liga 1 2019 di Stadion Moch Soebroto, Minggu (26/5/2019). Kapten PSIS Semarang, Hari Nur Yulianto, menjadi bintang kemenangan tuan rumah lewat dua gol cepat yang dihasilkan pada babak kedua.

Persija Jakarta membuka keunggulan pada babak pertama lewat gol Ryuji Utomo. Namun pada paruh kedua, PSIS bangkit dan mencetak dua gol hanya dalam tempo dua menit untuk menyegel tiga poin.

Baca Juga: PSIS Vs Persija, Ivan Kolev Pantang Remehkan Mahesa Jenar

Kemenangan ini membuat PSIS mengumpulkan tiga poin dan menempati peringkat kesembilan klasemen sementara. Sedangkan bagi Persija, hasil tersebut membuat mereka baru mengumpulkan satu poin dan ada di urutan ke-10.

PSIS, yang kalah 1-2 ketika menjamu Kalteng Putra pada pekan pertama, tampil cukup agresif sejak peluit kick-off berbunyi. Namun, gawang mereka yang justru kecolongan pada menit ke-37 akibat buruknya koordinasi di lini belakang.

Bermaksud menghalau bola umpan silang dari sayap kiri, Safrudin justru salah membuang bola. Si kulit bulat halauannya justru jatuh ke kaki Ryuji yang dengan mudah melepaskan tendangan keras menggunakan kaki kiri dari dalam kotak penalti.

Tak ingin kembali mendapat malu di depan publik sendiri, PSIS bangkit pada paruh kedua. Hasilnya mereka petik pada menit ke-75 saat Hari Nur Yulianto dengan jitu menyelesaikan umpan silang dari sayap kiri. Meskipun dijaga dua pemain Persija, dia bisa menyundul bola yang mengarah ke pojok kiri bawah gawang Andritany Ardhiyasa untuk membuat skor jadi imbang 1-1.

Hanya berselang dua menit, stadion kembali menggelegar oleh gemuruh suara suporter PSIS karena Hari Nur Yulianto kembali menjebol gawang Persija. Kali ini, sang kapten mencocor bola "jinak" akibat kesalahan barisan pertahanan Persija.

Terjadi kesalahan dalam koordinasi di lini belakang Persija saat mengantisipasi umpan pemain PSIS. Alih-alih menghalau bola, Steven Paulle justru bertabrakan dengan Andritany dan "membiarkan" si kulit bulat bergulir ke mulut gawang.

Hari Nur Yulianto tak menyia-nyiakan peluang itu karena sambil menjatuhkan badan, dia meneruskan laju bola. Hari Nur mendahului Maman Abdurrahman yang bermaksud menghalau bola tersebut.

Itu menjadi gol terakhir dalam laga tersebut. Persija, yang pada pekan pertama mencuri satu poin di kandang Barito Putera karena dua berakhir imbang 1-1, tak mampu mencetak gol penyama meskipun sudah berupaya keras.

Baca Juga: Ismed Sofyan Akui Persija Tak Akan Mudah Pertahankan Gelar Liga 1

PSIS Semarang 2-1 Persija Jakarta (Hari Nur Yulianto 75', 77'; Ryuji Utomo 37')

SUSUNAN PEMAIN

PSIS Semarang (4-2-3-1): 30-Jandia Eka Putra; 17-M Rio Saputro, 27-Safrudin Tahar, 4-Wallace Costa, 46-Fredyan Wahyu; 15-Arthur Bonai, 8-Patrick Mota; 29-Septian David Maulana, 22-Hari Nur Yulianto, 10-Komarudin; 21-Silvio Escobar.

Pelatih: Jafri Sastra

Persija Jakarta (4-3-3): 26-Andritany Ardhiyasa; 6-Maman Abdurrahman, 86-Steven Paulle, 4-Ryuji Utomo, 16-Tony Sucipto; 7-Ramdani Lestaluhu (Sandi Sute 74'), 32-Rohit Chand, 10-Bruno Matos; 94-Heri Susanto (Novri Setiawan 66'), 25-Riko Simanjuntak, 9-Marko Simic.

Pelatih: Ivan Kolev

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Badminton
Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Liga Inggris
Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Motogp
Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Liga Inggris
Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Badminton
Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Timnas Indonesia
Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Liga Inggris
Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Motogp
Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Badminton
Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Timnas Indonesia
Semifinal Piala Asia U23, Jangan Remehkan Lagi Indonesia

Semifinal Piala Asia U23, Jangan Remehkan Lagi Indonesia

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com