Terlalu Cepat Kembali ke Real Madrid, Zidane Dikabarkan Menyesal

KOMPAS.com - Seorang jurnalis Spanyol menyatakan bahwa Zinedine Zidane menyesal karena terlalu cepat kembali ke Real Madrid.

Pernyataan itu disampaikan oleh Eduardo Inda, seorang jurnalis Negeri Matador yang menjadi bintang tamu dalam program televisi El Chiringuito TV.

Baca juga: Kiper Iker Casillas Kena Serangan Jantung Saat Latihan

Menurut Inda, Zidane merasa seharusnya datang kembali ke Real Madrid setelah kompetisi musim 2018-2019 berakhir.

"Zidane menyesal dan merasa seharusnya kembali pada musim panas," kata Inda saat menjadi bintang tamu dalam program televisi El Chiringuito TV.

????¡EXCLUSINDA! #Inda: "ZIDANE está ARREPENTIDO y cree que SE PRECIPITÓ volviendo antes de VERANO". #ChiringuitoInda pic.twitter.com/FqJxGbOeN2

— El Chiringuito TV (@elchiringuitotv) April 29, 2019

Zinedine Zidane kembali menduduki kursi pelatih Real Madrid pada pertengahan musim 2018-2019. Namun, comeback sang nakhoda tak langsung berdampak positif buat Los Blancos.

Sejak Zidane pulang, Madrid menuai empat kemenangan, dua kali seri, dan menelan dua kekalahan dari delapan laga.

Baca juga: David Luiz Ungkap Alasan Sukai SarriBall

Penunjukkan Zidane sebagai pelatih Real Madrid bukanlah tanpa alasan. Pada periode pertama membesut Sergio Ramos dkk (2016-2018), ia mempersembahkan sembilan trofi.

Zidane juga mengukir sejarah sebagai pelatih pertama yang menjuarai Liga Champions tiga kali berturut-turut. (Ade Jayadireja)