Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Loh Kean Yew, Sang Pembunuh Lin Dan pada Thailand Masters 2019

Kompas.com - 14/01/2019, 22:00 WIB
Nugyasa Laksamana,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Mungkin tak banyak orang yang memperhitungkan Loh Kean Yew, pebulu tangkis tunggal putra yang berasal dari Singapura. Terlebih lagi, dia hanya menempati peringkat ke-125 dunia.

Namun di luar dugaan, pemain berusia 21 tahun tersebut membuat kejutan pada awal 2019, tepatnya dalam turnamen bulu tangkis Thailand Masters yang berakhir Minggu (13/1/2019)\.

Pada turnamen kategori BWF World Tour Super 300 itu, Loh Kean Yew keluar sebagai juara setelah mengalahkan pebulu tangkis papan atas dunia asal China, Lin Dan.

Baca juga: Patung Andy Murray Didirikan di Wimbledon

Lin Dan yang pernah dua kali meraih medali emas Olimpiade, dikalahkan Loh Kean Yew dalam dua gim sekaligus, yakni dengan skor 19-21, 18-21.

Loh Kean Yew tentu tak menyangka bisa mengalahkan eks pemain nomor satu dunia tersebut. Apalagi, perolehan skornya sempat tertinggal pada gim pertama dan kedua.

"Sungguh menjadi suatu kehormatan bahwa saya benar-benar bisa bermain melawan Lin Dan. Saya merasa lebih bahagia ketika bisa mengalahkannya," ujar Loh Kean Yew yang dikutip Kompas.com dari Badminton Planet.

Pebulu tangkis tunggal putra China, Lin Dan.BWF BADMINTON Pebulu tangkis tunggal putra China, Lin Dan.

Tak mudah bagi Loh Kean Yew untuk menjalani laga perdananya melawan Lin Dan. Terlebih lagi, Lin Dan sukses beberapa kali mengembalikan pukulannya.

Namun, dengan upaya yang dilakukan, Loh Kean Yew mampu mengendalikan permainan, mencetak poin beruntun, dan menyalip skor Lin Dan.

Tertinggal 12-18 pada gim pertama, Loh Kean Yew langsung meraih tujuh poin beruntun yang memudahkannya untuk menang 21-19 atas Lin Dan.

Pada awal gim kedua, Loh Kean Yew juga tertinggal 6-13. Ia tetap fokus dengan memainkan tempi cepat dan pertahanan kokoh hingga sukses menang 21-18.

"Saya mencoba berlari lebih cepat darinya di lapangan, dan itu sangat melelahkan," tutur Loh Kean Yew.

Jalan Loh Kean Yew pada Thailand Masters 2019 terbilang terjal. Ia mengawali turnamen itu dari babak kualifikasi.

Loh Kean Yew harus terlebih dulu mengalahkan dua pemain China, Sun Feixang dan Liu Haichao, untuk menembus putaran final.

Baca juga: Karier Tenis Andy Murray Berakhir Tangis di Australian Open 2019

Selanjutnya, Loh Kean Yew kembali berhadapan dengan dua pemain China lainnya, Zhou Zeqi dan Zhao Junpeng, hingga akhirnya tiba di babak perempat final melawan Wang Tzu Wei (Taiwan).

Sukses mengandaskan Wang Tzu Wei, Loh Kean Yew pun lolos ke semifinal untuk menghadapi Brice Leverdez (Perancis). Tak disangka, ia berhasil menang dan menembus final untuk menantang Lin Dan.

Sepanjang tahun 2018, Loh Kean Yew berhasil menjuarai sebuah turnamen, yakni Mongolia International Series. Kala itu, pada laga final, ia menaklukkan wakil Indonesia, Andre Marteen.

Pada Oktober 2018 lalu, ia juga bergabung ke klub bulu tangkis Denmark, Ab Aarhus, demi meningkatkan kemampuan bermainnya.

Jerih payah Loh Kean Yew menimba ilmu di Denmark tak percuma. Terbukti, gelar juara Thailand Masters menjadi pembuka tahun 2019 yang manis baginya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com