Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/07/2018, 08:28 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

MOSKWA, KOMPAS.com - Keberhasilan timnas Kroasia melaju hingga partai final Piala Dunia 2018 tidak lepas dari tangan dingin pelatih Zlatko Dalic.

Hal ini dibenarkan oleh kapten Kroasia, Luka Modric. Menurut Modric, Zlatko Dalic telah mengubah mentalitas bertanding Kroasia menjadi sebuah tim pemenang.

"Kami berada di final Piala Dunia 2018 karena pengaruh pelatih Zlatko Dalic," tutur Luka Modric sebagaimana dikutip BolaSport.com dari Reuters, Sabtu (14/7/2018).

Baca juga: Ivan Rakitic Rela Berhenti dari Sepak Bola Jika Itu Harga Mati Jadi Juara Dunia

"Ia menyemangati dan memberi kami ketenangan, dan yang paling kami sukai adalah ketulusan dan sikapnya terhadap setiap pemain," ujar pengemas 112 caps timnas Kroasia ini.

Lebih lanjut, Modric menganggap Dalic telah mengajarkan lebih dari sekadar bermain sepak bola kepada para pemain Kroasia.

"Kami senang berada di dekatnya, ia menunjukkan pengaruh tak hanya sebagai seorang pelatih. Tetapi, lebih penting lagi, ia mengajarkan kami menjadi seorang manusia," tuturnya.

Dalic mendapatkan mandat sebagai pelatih saat Kroasia sedang dalam masa krisis dan terancam gagal tampil di Piala Dunia 2018.

Dalic masuk menggantikan pelatih Ante Cacic pada Oktober 2017. Ante Cacic dipecat diberhentikan menyusul hasil dua kekalahan dari lima laga terakhir di kualifikasi Piala Dunia 2018 Grup I.

Baca juga: Atletico Madrid Adalah Raja pada Final Piala Dunia 2018

Dalic kemudian berhasil membawa Kroasia lolos ke putaran final meski melewati jalur kualifikasi. Mengenang masa sulit itu, Modric mengaku bersyukur Dalic datang pada saat yang tepat.

"Ia datang saat kami tengah mengalami momen yang sulit. Pada pertandingan pertamanya, ia berbicara kepada kami sebagai masukan agar kami percaya diri," ucap pemain Real Madrid ini.

"Ia juga mengatakan bahwa kami masih menjadi pemain yang baik, kendati tim tengah mengalami krisis," kata Modric melanjutkan.

Pada laga final kali ini, Kroasia akan berhadapan dengan sesama wakil Eropa, timnas Perancis. Laga ini akan berlangsung di Stadion Luzhniki, Moskwa, pada Minggu (15/7/2018) mulai pukul 22.00 WIB. (Ahmad Tsalis Fahrurrozi)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia
PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com