Toni Kroos Kenang Memori "Treble Winner" di Bayern Muenchen

KOMPAS.com - Gelandang Real Madrid, Toni Kroos, akan menghadapi mantan timnya, Bayern Muenchen, pada babak semifinal Liga Champions musim ini.

Sebelum hengkang ke Real Madrid, Toni Kroos pernah berseragam Bayern Muenchen selama tujuh tahun, yakni dari 2007 hingga 2014.

Menurut Kroos, musim terbaiknya bersama Bayern adalah saat berhasil meraih treble winner atau juara Liga Champions, Liga Jerman, dan Piala Liga pada musim 2012-2013.

"Seluruh elemen Bayern Muenchen merasa sakit saat kalah di final Liga Champions tahun 2012 di rumah sendiri," kata Kroos dikutip dari situs resmi UEFA.

"Satu tahun kemudian, kami menjawab dengan berhasil meraih tiga gelar. Heynckes memainkan peran penting tentang kebangkitan Bayern musim itu," ujar pemain asal Jerman ini.

Baca juga: Dani Alves: Barcelona Adalah Rumah Saya!

Menurut Kroos, Jupp Heynckes adalah pelatih yang sangat fantastis yang dapat mengubah mental dan permainan Bayern.

"Saya pernah diasuh Heynckes sangat lama. Saya tahu dia pelatih hebat. Ketika dia kembali menukangi Bayern musim ini, mereka kembali menemukan permainan terbaiknya," ucap Kroos.

Jupp Heynckes musim ini masuk menggantikan posisi Carlo Ancelotti yang dipecat Bayern Muenchen bulan September tahun lalu.

Pada musim 2014, Toni Kroos hengkang ke raksasa Spanyol, Real Madrid. Di Real Madrid, Kroos berhasil menambah koleksi gelar Liga Championsnya pada 2016 dan 2017.

Baca juga: Patrick Vieira Bungkam saat Ditanya Peluang Melatih Arsenal Musim Depan

"Liga Champions adalah kompetisi yang ketat. Jika Anda berhasil menjuarainya dua kali berturut-turut, itu adalah sebuah prestasi. Itu menjadi spesial karena belum ada klub yang bisa melakukannya," tutur pemain berusia 28 tahun ini.

Toni Kroos akan kembali ke Allianz Arena sebagai lawan saat Real Madrid bersua Bayern Muenchen pada leg pertama semifinal Liga Champions, Rabu (25/4/2108) atau Kamis dini hari WIB.