KOMPAS.com - Manajer Sriwijaya FC, Ucok Hidayat, mengaku sangat bersyukur dengan raihan gelar juara dalam turnamen pramusim Piala Gubernur Kaltim (PGK) 2018. Meskipun begitu, dia mengakui bahwa apa yang ditunjukkan Sriwijaya FC saat ini belum maksimal.
Menurut Ucok, gelar juara PGK merupakan hasil kerja keras dari persiapan dan latihan Sriwijaya FC dalam dua bulan terakhir. Dia melihat ada progres bagus dari klub besutan Rahmad Darmawan tersebut setelah Sriwijaya FC nyaris merombak total skuadnya, termasuk juga mendatangkan pelatih baru.
(Baca Juga: Pagi-pagi, Saddil Ramdani Sudah Suguhkan Pemandangan yang Cantik dan Menyegarkan Mata)
"Inilah hasil kerja keras kawan-kawan di lapangan semua dalam dua bulan terakhir. Meskipun tim ini nyaris dibangun dari nol, namun kami bisa membangun kekompakan dan juga mensinergikan tim dengan baik," ucap Ucok setelah Sriwijaya FC menang 3-2 atas Arema FC dalam laga final, Minggu (4/3/2018).
Meskipun begitu Ucok merasa belum puas. Dia melihat masih banyak tantangan yang harus dilalui oleh Makan Konate dkk, demi bisa terus memantapkan tim.
"Masih banyak tantangan dan persiapan yang harus kami lalui agar tim ini semakin bagus, baik itu laga uji coba atau turnamen lainnya, sebelum akhirnya kami terjun dengan kekuatan terbaik di Liga 1," lanjutnya.
(Baca Juga: Deasy Novianti Mendua Gara-gara Belanda)
Ucok mengatakan bahwa apa yang ditunjukkan Sriwijaya FC pada PGK 2018 ini bukan gambaran kekuatan sebenarnya. Menurutnya, Laskar Wong Kito memang belum 100 persen sempurna.
“Tim ini belum 100 persen ya, kami masih dalam langkah menuju ke sana. Target jelas, menjadi juara Liga 1 2018. Untuk itu butuh persiapan lebih intens agar bisa semakin kompak dalam permainan di atas lapangan,” tambahnya. (Suci Rahayu)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.