Pelatih Persib Minta Maaf karena Gagal Persembahkan Kemenangan

BANDUNG, KOMPAS.com - Persib Bandung gagal memaksimalkan status sebagai tuan rumah setelah ditahan imbang 2-2 oleh Semen Padang di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu (9/9/2017) sore. Pelatih Persib, Emral Abus, pun meminta maaf karena gagal persembahkan kemenangan.

Vendry Mofu menjadi bintang Semen Padang setelah mencatat brace pada menit ke-44 dan ke-56. Sementara gol balasan Persib dicetak oleh Raphael Maitimo (45') dan Ezechiel Ndouassel (88').

Emral Abus meminta maaf atas hasil tak maksimal yang diraih Persib. "Kami minta maaf karena hasil tidak sesuai dengan target. Tentunya, kami akan perbaiki kelemahan sesuai laga ini," kata Emral usai laga.

Emral mengaku sempat khawatir timnya tak mampu mengantisipasi para pemain cepat Semen Padang seperti Irsyad Maulana, Ricko Simanjuntak, dan Vendry Mofu. Kehawatiran Emral pun menjadi kenyataan.

"Memang apa yang kami khawatirkan tentang kecepatan Ricko dan Irsyad. Sebulan lalu, Nilmaizar pernah berdiskusi dengan saya. Dia bilang sepak bola modern sekarang itu memanfaatkan kecepatan pemain yang ahli dribble seperti Irsyad dan Ricko," katanya.

Emral mengatakan, dua gol yang bersarang di gawang Persib disebabkan kurang rapatnya lini pertahanan Persib.

"Pertama harusnya crossing switch play itu bisa diantisipasi apalagi sasarannya kepada Ricko yang punya kecepatan bagus. Namun, di situlah kepintaran Irsyad merubah arah. Lalu, jarak Tony Sucipto dan pelapis terlalu jauh sehingga mereka gampang bikin gol," tuturnya.

Sementara itu, wingback Persib, Henhen Herdiana mengaku kecewa dengan hasil tersebut. Ia pun menyesal tak bisa memberikan kemenangan kepada puluhan ribu bobotoh yang datang mendukung.

"Saya sebagai pemain berterima kasih kepada bobotoh yang telah ke stadion dan mendukung dengan sepenuh hati. Saya meminta maaf tidak bisa memberikan hasil maksimal," tuturnya.