GRESIK, KOMPAS.com – Perjuangan Ultras Mania, julukan bagi suporter Persegres Gresik United, untuk bisa mengangkat performa tim kesayangannya terus berlanjut.
Terbaru, mereka meminta kepada manajemen PT Persegres Jaka Samudra sebagai pengelola tim untuk bisa dilibatkan dalam pengelolaan.
Keinginan itu kemudian disetujui oleh manajemen PT Persegres Jaka Samudra, dengan posisi manajer kini dipegang oleh Mulyadi dan asisten manajer dijabat oleh Achmad Dailamy, yang tak lain merupakan para "pentolan" Ultras.
"Kami ada di sini mewakili mayoritas suara Ultras Gresik yang ingin melihat tim ini lebih baik, ada perubahan. Dengan momentum ini, kita lupakan masa lalu dan mulai menatap masa depan, dengan yang terdekat pertandingan melawan Borneo FC," ucap manajer baru Persegres, Mulyadi, Minggu (3/9/2017).
"Kami akan memberikan motivasi kepada pemain supaya mental yang selama ini sering jeblok, dalam artian dalam beberapa pertandingan menjadi lumbung gol bagi tim lawan, dalam pertandingan besok, suporter, manajemen, dan pemain, akan solid dan padu sehingga pertandingan besok bisa meraih hasil maksimal, tiga poin," kata dia.
Dengan adanya perwakilan mereka yang duduk di kursi manajerial, Ultras pun akhirnya sepakat untuk mengakhiri "masa boikot", yang telah mereka lakukan dalam beberapa pertandingan.
"Kami sudah laporan ke pihak kepolisian, insya Allah keran kita akan dibuka (kembali menonton)," tutur Mulyadi.
Saat ditanya mengenai performa Persegres yang sudah telanjur jeblok di klasemen sementara, Mulyadi mengaku akan berusaha sekuat tenaga bersama Ultras untuk melakukannya.
"Sebelum melangkah, kami harus tetap optimistis. Namun, dengan kondisi tim yang sudah seperti ini, kami memang tidak bisa berbuat apa-apa. Penambahan pemain juga sudah tidak bisa. Jadi, kami optimalkan pemain yang ada, dengan cara memompa spirit, kemauan, daya juang tinggi, dan lakukan yang terbaik untuk masyarakat Gresik," ujar dia.
Harapan serupa juga diutarakan oleh Dailamy, yang kini menempati posisi sebagai asisten manajer.
"Mungkin mulai pertandingan besok akan ada perubahan manajemen. Kami pun berharap bisa mengangkat tim ini supaya bisa lebih baik lagi," ucap Dailamy.
Perubahan dalam struktur manajerial disambut hangat oleh Sasa Zecevic.
Salah seorang pemain asing yang baru didatangkan di putaran kedua ini mengaku optimistis kinerja tim Laskar Joko Samudro bakal bisa lebih baik dengan perubahan itu.
"Saya rasa kondisi tim akan bagus, soal gaji tidak ada masalah. Persegres selalu bayar gaji, saya sudah pernah di sini sebelumnya, setiap gaji dapat meski agak terlambat," kata Sasa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.