Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Transfer De Sciglio ke Juventus Sempat Tertunda Satu Tahun

Kompas.com - 22/07/2017, 09:09 WIB
Anju Christian

Penulis

KOMPAS.com - Agen Mattia De Sciglio, Giovanni Branchini, mengklaim bahwa transfer kliennya dari AC Milan ke Juventus tertunda satu tahun.

De Sciglio merampungkan transfer ke Turin, Kamis (20/7/2017). I Bianconeri, julukan Juventus, mengucurkan biaya sebesar 12 juta euro (sekitar Rp 186,4 miliar).

Menurut pengakuan Branchini, pembicaraan antara kedua klub sebenarnya sempat berlangsung pada bursa tahun musim panas 2016.

"Transfer ini merupakan langkah yang ditetapkan pada Juli tahun lalu. Juventus mencapai kesepakatan dengan Adriano Galliani, CEO saat itu, untuk peminjaman plus opsi pembelian," tutur Branchini.

"Entah apakah karena Galliani berpikir ulang atau kedatangan Marco Fassone setelah peralihan saham, kesepakatan batal demi kebaikan bersama," ujar sang agen.

Sejak itu, pihak De Sciglio tidak lagi menjalin kontak dengan Juventus. Sang pemain sempat berpikir untuk setia dengan AC Milan.

Namun, dia berubah pikiran pada Januari 2016. Pemain belakang asal Italia itu mengumumkan bahwa dirinya tidak membarui kontak dengan AC Milan.

Baca: Lepas Bonucci, Juventus Kehilangan Aktor "Lempar Lembing"

Keputusan itu membuat relasi antara De Sciglio dan manajemen merenggang sehingga pintu keluar dibukakan pada musim panas ini.

"Sekitar sepuluh hari lalu, Juventus datang. Negosiasi berlangsung konkret dan ada solusi di antara kedua klub," ujar Branchini.

Bersama Juventus, De Sciglio terikat kontrak jangka panjang hingga 30 Juni 2022.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Sports
Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com