MALANG, KOMPAS.com - Pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro enggan mengungkapkan strategi timnya saat melawan Arema FC dalam lanjutan Liga 1 di Stadion Gajayana, Kota Malang, Sabtu (17/6/2017).
Ketika ditanya soal strategi, mantan pelatih Sriwijaya FC itu menjawab dengan setengah bercanda.
"Tentu strategi khusus, kami kalau kalah bola merapat saja mas. Kalau menang bola kami serang mereka. Itu strategi khusus ya," katanya disambut tawa wartawan saat sesi konferensi pers di Kantor Arema FC, Kota Malang, Jumat (16/6/2017).
Meski demikian, Widodo mengaku sudah mempersiapkan timnya untuk meladeni permainan tuan rumah. Ia juga sudah mempelajari karakter bermain Arema FC.
"Kami sering membahas ya, selain tim kami sendiri tentu ada rekamannya tim lawan. Ada sedikit mencuat untuk mengetahui tim lawan. Karena salah satu keberhasilan tim itu kenalilah lawan kalian. Dalam arti kan kami harus mengenal calon lawan kami. Karakter tim itu bagaimana," ujarnya.
Widodo tidak menganggap enteng tim Arema FC meski berada dalam performa terburuknya. Menurutnya, Arema FC tetap tim besar yang patut diwaspadai.
"Kami melihat Arema FC ini tim besar. Kemarin mereka dapat hasil kurang memuaskan karena ada beberapa pemain yang dipanggil Timnas. Saya yakin Arema FC tidak mau lawan untuk merebut poin di sini," katanya.
Ia pun meminta kepada pemainnya untuk tampil maksimal. "Tapi saya akan berusaha. Saya sudah berbicara kepada pemain. Apapun hasilnya nanti saya berusaha yang terbaik," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.