Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persiba Kalah Lagi, Pelatih Akui Kesalahan Pemain

Kompas.com - 13/05/2017, 05:55 WIB
Hamzah Arfah

Penulis

GRESIK, KOMPAS.comPersiba Balikpapan kalah 1-2 dari tuan rumah Persegres Gresik United pada pekan keenam Liga 1 di Stadion Petrokimia, Gresik, Jumat (12/5/2017) malam. Artinya, tim berjulukan Beruang Madu ini belum pernah meraih kemenangan.

Pelatih Persiba, Milomir Seslija, menilai kegagalan timnya lebih dikarenakan kesalahan dari para pemain. Mereka sudah harus tertinggal dua gol setelah Patrick da Silva mencatatkan namanya pada menit ke-22 dan Komarudin (40'). Persiba hanya mampu membalas satu gol karena penalti Marlon da Silva pada menit ke-51.

“Masalahnya karena kesalahan sederhana, yang selalu membunuh kami. Kami sering kalah karena kesalahan sendiri,” ujar Milo selepas pertandingan.

Milo menilai, Persiba diperkuat oleh para pemain muda yang belum berpengalaman. Jadi, tidak banyak yang mampu dilakukan, meski sudah mendapatkan banyak peluang untuk dapat mencetak gol.

“Sebenarnya tidak ada yang spesial dari permainan Persegres dan tidak ada yang mengejutkan, tapi kami kalah kualitas dan pengalaman. Pemain kami banyak yang masih muda dan kami butuh proses untuk menjadikan pemain ini lebih baik,” kata dia.

Dalam pandangan mantan arsitek Arema FC ini, para pemain Persiba sebenarnya sudah bermain bagus dan mampu memperagakan permainan atraktif, sebelum Patrick mencetak gol pertama.

“Kami ada peluang, kami juga bermain cukup bagus, kami mendominasi permainan hingga sebelum terjadinya gol pertama. Tapi gol pertama itu yang menjatuhkan mental kami. Pada babak kedua kami sudah mencetak gol, kami  banyak peluang juga, tapi banyak yang gagal menjadi gol,” tutur Milo.

Dia juga memuji perjuangan Bryan Cesar Ramadhan, lantaran tetap melanjutkan pertandingan dengan kondisi cedera.

“Dalam tiga hari kami punya dua pertandingan, dan ini adalah pertandingan terbaik. Kami memang kalah, tapi seharusnya dapat lebih. Para pemain sudah bermain dengan baik, meskipun ada pemain cedera dan seharusnya ke rumah sakit, tapi pemain ini memutuskan untuk tetap bermain. Ini menunjukkan loyalitas dari pemain itu,” ucap dia.

Hal yang sama juga diutarakan oleh Bryan. Dia sengaja memaksakan diri untuk tetap melanjutkan pertandingan dengan kondisi cedera, karena ia sebenarnya tidak ingin Persiba kembali menelan kekalahan.

“Para pemain sudah bagus tadi, kami sudah menunjukkan bahwa Persiba telah berjuang mati-matian. Saya nggak masalah dengan kondisi ini (cedera), karena Persiba tidak manja,” ucap Bryan, yang menghadiri sesi jumpa pers dengan bagian pipi sebelah kanan diplester.

Akibat kekalahan ini, Persiba harus rela turun satu peringkat untuk menggantikan posisi Persegres sebagai juru kunci klasemen sementara. Persiba juga menjadi satu-satunya dari 18 tim kontestan Liga 1, yang sampai saat ini belum menuai kemenangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com