Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ISC Akan Bergulir, APPI Batal Boikot Turnamen

Kompas.com - 27/02/2016, 15:56 WIB
Ferril Dennys

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Asosiasi Pemain Profesional Indonesia (APPI) menggugurkan poin-poin pemboikotan turnamen menyusul adanya kepastian terselenggaranya kompetisi sepak bola yakni Indonesia Soccer championship (ISC) 2016.

Pada 14 Januari 2016, APPI sempat menggagas deklarasi menolak turnamen sebagaimana yang tertuang dalam poin ke-6 yakni, "Kami EXCO APPI bersama dengan pesepak bola lainnya menolak untuk bermain di turnamen-turnamen profesional selanjutnya hingga ada kepastian dan atau adanya jaminan kapan diselengarakannya liga sepak bola profesional di Indonesia."

Dalam perkembangannya, PT Liga Indonesia membuat PT Gelora Trisula semesta (GTS) untuk mengguliskan ISC. Kompetisi tersebut rencananya bergulir pada 15 April hinggal 18 Desember 2016.

"Akan hal ini deklarasi yang dinyatakan di atas oleh APPI kini telah mendapat jawaban dan/ kepastian oleh PT GTS sehingga poin-poin dari dekarasi APPI tersebut kini telah gugur seiring dengan akan terselenggaranya ISC 2016. Kami berharap ISC ke depan akan menjadi jawaban atas kegelisah pesepak bola di Indonesia yang dalam kurun waktu satu tahun kebelakang ini tidak mendapat kepastian terselenggaranya kompetisi sepak bola profesional di Indonesia," tulis APPI dalam pernyataan resmi yang diterima Kompas.com, Sabtu (27/2/2017).

Kompas TV
Rencananya, ISC akan menerapkan beberapa regulasi baru. Salah satunya terkait gaji pemain. Klub tidak boleh membayar pemain lebih dari Rp 10 miliar secara akumulatif. Klub juga tidak diperkenankan membayar pemain di bawah Rp 5 milar.

"Dalam regulasi tersebut, kami memberikan apresiasi sebesar-besarnya kepada PT GTS dalam menerapkan tata kelola kompetisi sepak bola profesional di antaranya pemberian sanksi kepada klub atas keterlambatan gaji pesepak bolanya. Kami akan menunggu realisasi dari regulasi tersebut dan siap bekerja sama baik dengan operator maupun klub dalam mewujudkan hal tersebut," tutur APPI.

"Di samping itu, APPI juga telah membuat Standar Minimum Perjanjian tentang idealnya sebuah kompetisi sepak bola profesional dapat berjalan yang akan segera kami sampaikan ke PT GTS.  Dalam poin-poinnya kami melihat PT GTS sudah menerapkan beberapa regulasi yang sesuai, namun kami melihat terdapat poin-poin lainnya yang dirasa belum memenuhi Standar Minimum Perjanjian klub dengan pesepak bola untuk dapat diterapkan di ISC 2016 ini," sambungnya.

Kompas TV Kemenpora Masih Kaji Opsi Pencabutan Sanksi PSSI

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com