Tampil di Hadapan Mourinho, Inter Tekuk Sampdoria

Berdasarkan statistik Lega Serie A, Sampdoria unggul penguasaan bola 56 persen berbanding 44 persen milik Inter Milan.

Demikian pula dari jumlah tembakan. Inter Milan hanya melepaskan tiga tembakan ke gawang dari enam usaha, sedangkan Sampdoria melakukan tiga tendangan tepat sasaran dari 11 percobaan!

Namun, hal itu rupanya bukanlah jaminan bagi skuad asuhan Vincenzo Montella. Pasalnya, saat memasuki menit ke-23, Inter Milan berhasil membuka keunggulan melalui gol bek sayapnya, D'Ambrosio.

Berawal dari sepak pojok, bola yang sempat mengenai Jeison Murillo, langsung ditanduk oleh D'Ambrosio. D'Ambrosio pun tercatat sebagai pemain Italia pertama yang mencetak gol untuk Inter setelah Andrea Ranocchia pada Desember 2014.

Tertinggal dari Inter Milan membuat Sampdoria meningkatkan intensitas serangan. Mereka tampil menekan untuk mencari gol penyeimbang. Akan tetapi, hingga turun minum, skor 1-0 untuk tuan rumah tetap bertahan.

Memasuki babak kedua, tepatnya pada menit ke-57, Inter Milan sukses menggandakan keunggulan melalui tandukan Miranda, setelah memanfaatkan umpan sundulan Felipe Melo.

Gol Miranda sempat tidak diakui oleh wasit di sisi gawang karena bola sundulannya sempat ditepis kiper Sampdoria, Emiliano Viviano. Namun, wasit utama Davide Massa mengesahkan gol Miranda. Selain itu, dari tayangan ulang, bola memang sudah melewati garis gawang.

Inter pun kian tak terbendung. Memasuki menit ke-73, Icardi mencetak gol ketiga Inter. Gol ke-11 Icardi di ajang Serie A musim ini tercipta setelah bekerja sama dengan Marcelo Brozovic.

Pada masa injury time, Sampdoria mencetak gol hiburan melalui Fabio Quagliarella. Mendapat umpan terobosan Luis Muriel, eks striker Juventus itu melepaskan tendangan dari luar kotak yang tak mampu dihalau Samir Handanovic.

Hingga laga berakhir, kedudukan tak berubah. Inter menang 3-1 atas Sampdoria. Kemenangan ini pun mengangkat posisi Inter ke peringkat empat dengan 48 poin.

Akan tetapi, Inter masih bisa tergeser kembali ke posisi lima jika AS Roma mampu mengatasi Palermo di Stadion Olimpico, Senin (22/2/2016) atau Selasa dini hari WIB.

Sementara itu, pada laga lainnya, Hellas Verona meraih kemenangan 3-1 atas rival sekotanya Chievo Verona. Gol Verona dicetak oleh Luca Toni, Giampaolo Pazzini, dan Artur Ionita. Adapun Chievo memperkecil kedudukan melalui penalti Sergio Pellissier.

Inter Milan 3-1 (Danilo D'Ambrosio 23', Joao Miranda 57', Mauro Icardi 73' ; Fabio Quagliarella 90'+2)

Susunan Pemain

Inter Milan (4-4-2): 1-Samir Handanovic; 24-Jeison Murillo, 25-Miranda, 33-Danilo D`Ambrosio, 55-Yuto Nagatomo; 11-Jonathan Biabiany (27-Assane Gnoukouri 79'), 44-Ivan Perisic, 77-Marcelo Brozovic (10-Stevan Jovetic 88'), 83-Felipe Melo; 9-Mauro Icardi, 23-Eder (22-Adem Ljajic 63')
Pelatih: Roberto Mancini

Sampdoria (3-4-2-1): 2-Emiliano Viviano; 5-Mattia Cassani, 16-Andrea Ranocchia, 26-Matias Silvestre; 7-Fernando, 11-Dodo, 21-Roberto Soriano, 95-David Ivan (24-Luis Muriel 68'); 10-Joaquin Correa (20-Nenad Krsticic 79'), 25-Ricardo Alvarez (18-Lazaros Christodoulopoulos 85'), 27-Fabio Quagliarella
Pelatih: Vincenzo Montella

Wasit: Davide Massa