Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tersingkir, Pelatih PBR dan Gresik United Diterpa Kebingungan

Kompas.com - 09/09/2015, 02:38 WIB
MAKASSAR, Kompas.com - Pelatih Persipasi Bandung Raya (PBR) dan Persegres Gresik United diterpa kebingungan setelah tim mereka tersingkir dari turnamen Piala Presiden 2015. Pasalnya, mereka belum mengetahui nasib timnya, yang gagal lolos ke babak delapan besar event tersebut.

"Saya tidak tahu dan kami masih menunggu petunjuk dari manajemen. Saya juga bingung karena kompetisi yang akan datang juga belum pasti digelar," ujar pelatih PBR, Dejan Antonic, usai timnya mengalahkan Persegres Gresik United pada pertandingan terakhir penyisihan Grup D di Makassar, Selasa (8/9/2015).

Namun demikian, khusus untuk dirinya sudah punya rencana yakni terbang ke Hongkong dan selanjutnya bertolak ke negara asalnya. Dari sana, dia akan menunggu kabar dari manajemen untuk persiapan tim ke depan.

Selain menunggu kabar dari manajemen PBR, Antonic juga menunggu konfirmasi dari tim PSM Makassar. Sebab dirinya memang telah mengajukan diri untuk bisa menangani tim kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan itu pada kompetisi mendatang.

"Kami tunggu sikap manajemen apakah bubar atau bagaimana. Jika pemain kembali diliburkan hingga tiga bulan ke depan, tentu lebih sulit untuk bisa mengembalikan stamina seperti yang mulai terbangun sejauh ini," katanya.

Pelatih Persegres Gresik United, Liestiadi, juga mengaku belum tahu bagaimana langkah selanjutnya setelah tersingkir dari turnamen Piala Presiden. Tetapi jika manajemen tetap mempertahankan tim yang ada maka dirinya mengaku siap. Mantan asisten pelatih PSM itu juga mengaku siap meningkatkan kemampuan dan kualitas seluruh pemain sambil menunggu kelanjutan kompetisi.

"Kami tentu akan melakukan evaluasi total dari enam pertandingan terakhir yakni masing-maisng tiga pada Indonesia Super League dan tiga pertandingan pada Piala Presiden," ujarnya.

Terkait komposisi tim yang ada saat ini, dirinya mengaku pemain utama tetap layak mengisis skuad tim. Mereka hanya perlu tambahan beberapa pemain asing dan lokal untuk bisa bersaing pada kompetisi yang akan datang.

Dalam kesempatan itu pula Liestiadi berharap agar segera ada kepastian tentang kompetisi. Dirinya sebagaia pelatih dan tentu pemain memang membutuhkan kompetisi untuk bisa tetap bertahan hidup.

"Dalam tiga pertandingan terakhir pada Piala Presiden, secara statistik permainan kami tidak kalah dari tiga tim lain. Hanya saja kami memang perlu membenahan untuk bisa tetap kompetitif ketika ada kompetisi," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Timnas Indonesia
Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Liga Indonesia
Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

Liga Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Timnas Indonesia
Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Badminton
Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Liga Indonesia
Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Liga Indonesia
Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Liga Indonesia
Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Liga Champions
Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Timnas Indonesia
Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com