Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Perjuangan Ibu Alexis Sanchez

Kompas.com - 24/04/2015, 08:32 WIB
Ferril Dennys

Penulis

Sumber Arsenal
LONDON, KOMPAS.com - Alexis Sanchez mengungkapkan ibunya menjadi inspirasi terbesar dalam karier penyerang Arsenal tersebut. Sanchez mengaku tidak bisa meraih apapun tanpa perjuangan keras dari ibunya.

Penyerang asal Cile tersebut merupakan pemain yang potensial. Sanchez meraih dua trofi besar saat membela Barcelona dan menjadi tumpuan bagi The Gunners saat ini.

"Ibuku adalah idola terbesar bagiku. Pada suatu saat, aku tidak memiliki sepatu bola, sama halnya dengan ibuku yang tak memiliki uang untuk membelikanku sepatu. Aku memohon dibelikan sepatu baru tetapi sayangnya ibu tidak bisa membelinya," kenang Sanchez.

"Saat itu, aku adalah pemain paling penting untuk Arauco, tim sepak bola kotamadya. Ibuku pergi ke balai kota Arauco untuk meminta semacam bantuan kepada walikota sehingga aku bisa membeli sepatu baru."

"Saya tidak menyadari usahanya hingga suatu malam pada pukul 10.00 malam, mobil pengantar berhenti di depan pintu rumah kami dengan sejumlah sepatu baru merek terbaru untukku. Aku menyimpannya dan aku memulai bermain di jalanan. Aku sangat bahagia," ulas Sanchez.

Kerja keras ibunya tidak sia-sia. Bersama Arsenal, Sanchez menjadi senjata tajam The Gunners setelah mencetak 22 gol dan 11 assist pada musim perdananya di Emirates.

"Tidak begitu mudah tetapi sejauh ini benar-benar positif. Aku menyukai kota ini dan aku sangat nyaman di klub ini. Suporter di sini sangat ceria yang merupakan hal bagus," tuturnya.

"Rekan-rekanku juga sangat baik. Tujuanku adalah membawa Arsenal setinggi mungkin. Aku beradaptasi dengan baik dengan negara ini. Aku harus tetapi belajar. Aku ingin memperluas pengetahuanku soal sepak bola Inggris pada umumnya dan Arsenal, serta rekan-rekanku pada khususnya."

"Namun secara keseluruhan, aku suka liga ini. Pada akhirnya, sepak bola diciptakan di negara ini, kan? Aku tinggal di mana sepak bola diciptakan. Itu membuatku bahagia," lanjutnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com