Saat ini Italia sedang merancang pemilihan presiden yang baru, menyusul buruknya kondisi kesehatan Giorgio Napolitano, yang saat ini menduduki jabatan tersebut. Para anggota parlemen Italia melakukan hal itu untuk menegakkan konstitusi, sehingga tak terjadi kekosongan pemerintahan jika keadaan darurat.
Untuk memilih seorang presiden Republik Italia, diadakan sebuah pemungutan suara yang berlangsung rahasia. 315 senator dan 630 deputi yang ada di dewan senator dan senat, serta 58 perwakilan daerah, akan memberikan suara mereka.
Menurut Mediaset, dalam pemungutan suara yang berlangsung Kamis (29/1/2015), lima pejabat memberikan suara mereka untuk Totti, yang menjabat kapten AS Roma. Akan tetapi, presiden deputi Laura Boldrini menolak suara tersebut karena Totti belum memenuhi kriteria menjadi presiden.
Apa pasal? Ada persyaratan bahwa seorang presiden Republik Italia harus berusia lebih dari 50 tahun. Ini yang membuat suara bagi Totti tak dihitung karena legenda AS Roma tersebut saat ini baru berusia 38 tahun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.