Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sunderland Perpanjang Derita MU

Kompas.com - 08/01/2014, 04:58 WIB
Ary Wibowo

Penulis

SUNDERLAND, KOMPAS.com — Manchester United (MU) takluk 1-2 dari Sunderland pada leg pertama semifinal Piala Liga Inggris di Stadium of Light, Selasa atau Rabu (8/1/2014) dini hari WIB.

Kekalahan ini semakin menambah panjang derita MU. Maklum, ini adalah kekalahan ketiga skuad asuhan David Moyes tersebut setelah sebelumnya juga kalah dari Swansea City (1-2) dan Tottenham Hotspur (1-2) di ajang Premier League.

Pada pertandingan tersebut, MU bermain dengan tempo lambat sejak menit-menit awal. Bahkan, hingga pertengahan babak, Sunderland terlihat lebih mendominasi serangan yang sering diawali dari lapangan tengah.

Peluang terbaik Sunderland tercipta melalui Steven Fletcher pada menit ke-20. Sayang, umpan silang Sebastian Larsson belum dapat dimaksimalkannya untuk membobol gawang MU yang dikawal David De Gea.

Kubu Setan Merah sendiri tampak kesulitan menembus pertahanan Sunderland. Beberapa kali serangan mereka dengan mudah dipatahkan barisan belakang Sunderland karena minim kreativitas.

Satu-satunya peluang emas bagi MU dihasilkan Ryan Giggs pada menit ke-27. Sayang, bola tendangannya dari luar kotak penalti masih membentur mistar gawang Sunderland. Setelah itu, giliran MU mendominasi pertandingan.

Namun, pada injury time, pendukung tuan rumah akhirnya mampu bersorak setelah Giggs melakukan gol bunuh diri karena salah mengantisipasi umpan tendangan bebas Wes Brown. Skor 1-0 untuk Sunderland pun bertahan hingga jeda.  

Selepas turun minum, MU berhasil menyamakan kedudukan melalui torehan Nemanja Vidic pada menit ke-52. Gol tersebut diciptakannya seusai memaksimalkan umpan tendangan pojok Tom Cleverley.

Gol tersebut menambah kepercayaan diri para pemain MU. Tempo permainan pun semakin meningkat karena kedua kubu berjual-beli serangan untuk kembali membobol gawang lawan.

Akan tetapi, petaka bagi MU datang pada menit ke-63, setelah wasit menunjuk titik putih karena menilai Cleverley melanggar Adam Johnson. Fabio Borini yang ditunjuk sebagai eksekutor pun tidak menyia-nyiakan kesempatan itu untuk kembali membawa timnya unggul.

MU berusaha membalas. Akan tetapi, sejumlah peluang yang diperoleh Giggs dan kawan-kawan tidak dapat dikonversikan menjadi gol sehingga skor 2-1 untuk Sunderland bertahan sampai laga usai.

Kedua tim akan memainkan leg kedua di Old Trafford pada Rabu (23/1/2014).

Menurut catatan Soccernet, sepanjang pertandingan, MU menguasai bola sebanyak 55 persen dan menciptakan tiga peluang emas dari 15 usaha. Adapun Sunderland melepaskan dua tembakan akurat dari delapan percobaan.

Susunan pemain
Sunderland: 25-Vito Mannone, 2-Phillip Bardsley, 5-Wes Brown, 16-John O'Shea, 28-Marcos Alonso, 4-Ki Sung-Yueng, 7-Sebastian Larsson, 33-Lee Cattermole, 9-Steven Fletcher (17-Jozy Altidore 72), 23-Emanuele Giaccherini (11-Adam Johnson 56), 31-Fabio Borini
Pelatih: Gustavo Poyet

Man United: 1-David De Gea, 2-Rafael, 3-Patrice Evra, 6-Jonathan Evans (12-Chris Smalling 61), 15-Nemanja Vidic, 11-Ryan Giggs, 16-Michael Carrick, 23-Tom Cleverley (24-Darren Fletcher 74), 25-Antonio Valencia (44-Javier Hernandez 87), 44-Adnan Januzaj, 19-Danny Welbeck
Pelatih: David Moyes

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com