Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rahasia Sukses Indonesia Menangi Adu Penalti

Kompas.com - 20/12/2013, 06:15 WIB
Ferril Dennys

Penulis

NAYPYIDAW, KOMPAS.com — Bek tim nasional Indonesia U-23, Manahati Lestusen, menyebut bahwa tekad timnya yang besar untuk meraih tiket final sebagai kunci keberhasilan Garuda Muda mengalahkan Malaysia pada semifinal cabang sepak bola SEA Games 2013, Kamis (19/12/2013).

Indonesia melaju ke final cabang sepak bola SEA Games 2013 seusai mengalahkan Malaysia 4-3 lewat babak adu penalti setelah bermain imbang 1-1 hingga babak tambahan.

Indonesia unggul lebih dulu melalui gol yang diciptakan Bayu Gatra pada menit ke-30. Namun, Malaysia mampu memaksa untuk melanjutkan laga ke babak tambahan berkat torehan gol Thamil Arasu pada menit ke-84.

Pada babak adu penalti, Alfin Tuasalamony, Diego Michiels, Yandi Sofyan, dan Yohanes Pahabol sukses menjalankan tugasnya dengan baik. Hanya Manahati Lestusen yang gagal setelah tendangannya melayang ke atas mistar gawang Malaysia.

Sementara itu, tiga penendang Malaysia yang mampu mengeksekusi penalti adalah Nazmi Faiz, Fadhli Shas, dan Rozaimi bin Abdul Rahman. Skuad Harimau Malaya kalah karena dua sepakan, dari Thamil Arasu dan Shahrul Saad, mampu ditepis kiper Indonesia, Kurnia Meiga.

Partai ini merupakan laga ulangan final SEA Games 2011 di Jakarta. Saat itu, Titus Bonai dan kawan-kawan harus rela hanya menjadi runner-up setelah takluk 3-4 pada babak adu penalti karena bermain imbang 1-1 hingga perpanjangan waktu. Dari lima penendang, Gunawan Dwi Cahyo dan Ferdinand Sinaga gagal mengeksekusi penalti.  

"Pelatih (Rahmad Darmawan) mengatakan kepada kami bahwa dua tahun lalu semua pemain takut mengambil tendangan penalti melawan Malaysia karena mereka tidak ingin dikambinghitamkan jika gagal. Malam ini, kami bertekad untuk melaju ke final sehingga semua orang senang," jelas Manahati seperti dilansir The Star.

Di partai puncak, Indonesia ditantang Thailand di Stadion Zayyarthiri, Sabtu (21/ 12/2013). Pertandingan ini sekaligus laga ulangan penyisihan Grup B, di mana pasukan Rahmad Darmawan takluk dengan skor 1-4 dari tim berjuluk Negeri Gajah Putih tersebut.  

"Hal yang luar biasa seandainya kami bisa memenangkan medali emas bagi masyarakat Indonesia untuk menebus kekecewaan pada 2011," tutur pemain CS Vise tersebut.    

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com