Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Faktor Penyebab Manchester United Kalah Versi Mourinho

Kompas.com - 18/09/2016, 21:42 WIB

WATFORD, KOMPAS.com — Manajer Manchester United, Jose Mourinho, menilai ada tiga faktor yang membuat timnya kalah dari Watford di Vicarage Road, Minggu (18/9/2016).

Red Devils—julukan Manchester United—mengalami tiga kekalahan beruntun. Gol Etienne Capoue, Juan Zuniga, dan Troy Deeney hanya bisa dibalas pasukan Mourinho lewat gol Marcus Rashford.

"Saya menyoroti tiga faktor dari laga ini. Namun, hanya ada satu faktor yang bisa saya perbaiki," kata Mourinho kepada BBC.

"Faktor pertama terkait dengan kesalahan individu dan tim. Kami harus bisa memperbaiki itu karena hal ini bergantung pada kami sendiri," tuturnya lagi.

Gol pertama Watford oleh Capoue tercipta lantaran kesalahan Anthony Martial. Bola dari kakinya direbut lawan dan bisa dikonversi menjadi gol.

Dari sisi Mourinho, telah terjadi pelanggaran terhadap Martial. Namun, wasit Michael Oliver membiarkannya.

"Faktor kedua terkait dengan wasit dan saya tak bisa mengendalikan kesalahan mereka. Cerita dari laga ini merupakan hasilnya dan bukan dari situasi aneh penciptaan gol pertama," ucap Mourinho.

"Faktor ketiga terkait dengan keberuntungan dan kami tak memiliki hal itu. Kami tim terbaik, tetapi kalah," ujar manajer asal Portugal itu.

Mourinho juga memberi apresiasi kepada Heurelho Gomes. Kiper Watford itu dinilai Mourinho melakukan penyelamatan gemilang saat menghentikan sundulan Zlatan Ibrahimovic.

Bagi Mourinho, kekalahan ketiga beruntun dalam satu musim merupakan yang pertama dialaminya sejak melatih FC Porto pada 2002.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com