Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bintang NBA Tiru Gaya Penalti "Aneh" Simone Zaza

Kompas.com - 29/07/2016, 06:03 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

Sumber Fox Sports

KOMPAS.com — Perhelatan Piala Eropa 2016, yang berlangsung pada 10 Juni-10 Juli lalu, telah melahirkan beberapa kejadian yang tidak mudah untuk dilupakan.

Salah satunya ialah cara eksekusi penalti yang dilakukan oleh striker Italia, Simone Zaza, saat tim Azzuri bertemu Jerman pada babak perempat final, Sabtu (2/7/2016).

Saat itu, kedua tim bermain imbang 1-1 selama 120 menit. Pemenang laga pun harus ditentukan lewat adu tendangan penalti.

Zaza yang baru masuk pada menit ke-120 dan menjadi eksekutor kedua Italia secara mengecewakan gagal melakukan tugas dengan baik.

Cara eksekusi penalti striker yang bermain untuk klub Juventus itu pun sedikit "aneh". Gaya ancang-ancang dia sebelum menendang bola menjadi perhatian khalayak.

Ancang-ancang itu dianggap lucu dan menjadi bahan candaan para pengguna media sosial.

Ternyata, kejadian itu masih diingat dengan baik oleh salah satu bintang NBA yang bermain untuk Dallas Mavericks, Dirk Nowitzki. Rabu (27/7/2016), pebasket kelahiran Jerman itu meniru cara eksekusi penalti Zaza dalam sebuah laga amal.

Laga yang berlangsung di Opel Arena, Mainz, Jerman, itu digelar untuk menghormati pebalap besar Jerman, Michael Schumacher, yang masih berjuang untuk pulih dari cedera karena kecelakaan saat bermain ski pada tiga tahun lalu.

Pada menit ke-69, tim Nowitzki mendapat hadiah penalti.

Forward Dallas Mavericks tersebut maju sebagai algojo. Menariknya, Nowitzki menirukan gerakan ancang-ancang Zaza sebelum akhirnya tendangannya itu gagal berbuah gol.

"Saya ingin mengeksekusi penalti dengan cara orang-orang Italia dan ternyata berakhir dengan hasil yang sama juga (gagal cetak gol)," kata Nowitzki seperti dikutip dari Foxsports.com.

"Saya harap kami dapat mengirimkan energi positif untuk Michael. Kami ingin menunjukkan kepada dia bahwa orang-orang tidak melupakannya. Dia masih menjadi idola," ujar Nowitzki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com