Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendapat Lampard soal Kandidat Pelatih Inggris

Kompas.com - 15/07/2016, 07:52 WIB

KOMPAS.com - Frank Lampard punya usulan terkait pemilihan pelatih tim nasional Inggris. Mantan pemain Chelsea itu menilai Inggris harus meniru cara Jerman membentuk timnas. 

Setelah ditinggal Roy Hodgson, Federasi Sepak Bola Inggris (FA), mencari pelatih baru sebagai pengganti. Beberapa nama kandidat muncul sebagai pengganti Hodgson yang mengundurkan diri usai Inggris dipermalukan Islandia dengan skor 1-2 pada babak 16 besar Piala Eropa 2016.

Nama terdepan dn tengah hangat sebagai pengganti adalah manajer Sunderland, Sam Allardyce. Manajer berusia 61 tahun itu adalah orang pertama yang diwawancarai oleh FA sebagai calon pelatih anyar.

Calon-calon lainnya yang akan menyusul diwawancarai FA adalah Eddi Howe (Bournemouth), Juergen Klinsmann (Amerika Serikat), dan Steve Bruce (Hull City).

Isu lain yang kini tengah berkembang adalah rencana FA menunjuk Manajer Arsene Wenger (Arsenal) yang kontraknya akan selesai pada Juli 2017.

Jika kemungkinan itu terwujud, FA akan menunjuk pelatih tim U-21 Inggris, Gareth Southgate, sebagai pelatih sementara sebelum diambil alih oleh Wenger.

Namun, di mata Lampard, penunjukan siapa pelatih Inggris saat ini bukanlah satu-satunya hal paling penting.

Pemain yang kini memperkuat New York City FC itu berharap pelatih baru juga bisa menjadi mentor bagi penerusnya. Hal ini sukses dilakukan oleh Jerman dan berbuah manis, yaitu gelar juara dunia.

Selain memiliki para pemain papan atas, Jerman meraih kesuksesan berkat pelatih Joachim Loew yang sebelumnya menjabat asisten pelatih terdahulu, Juergen Klinsmann.

"Sangat sulit untuk menentukan pelatih. Idealnya, saya berharap timnas Inggris ditangani pelatih lokal, tetapi saya juga mengharapkan sosok terbaik," kata Lampard kepada Soccer AM.

"Namun, siapa pelatih terbaik bagi Inggris? Saya lebih memilih mereka yang lebih tua, berpengalaman, dan bisa menangani tim bersama-sama seorang pelatih muda. Saya sangat suka dengan cara Jerman," ucapnya.

Joachim Loew yang menjadi pelatih Jerman dalam satu dekade terakhir merupakan “warisan” Juergen Klinsmann. Loew menjadi asisten Klinsmann saat membesut Der Panzer - julukan Jerman - pada Piala Dunia 2006.   (Verdi Hendrawan) 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Liga Indonesia
Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

Liga Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Timnas Indonesia
Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Badminton
Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Liga Indonesia
Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Liga Indonesia
Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Liga Indonesia
Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Liga Champions
Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Timnas Indonesia
Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Timnas Indonesia
Kejuaraan Atletik Asia U20, Atlet Muda Indonesia Torehkan Prestasi

Kejuaraan Atletik Asia U20, Atlet Muda Indonesia Torehkan Prestasi

Liga Indonesia
PSM Vs RANS, Tavares Ingin Tutup Musim dengan Happy Ending

PSM Vs RANS, Tavares Ingin Tutup Musim dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com