Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jordi Cruyff Tertarik Melatih Manchester United atau FC Barcelona

Kompas.com - 31/03/2016, 06:04 WIB

BARCELONA, KOMPAS.com - Putra mendiang Johan Cruyff, Jordi Cruyff, tertarik dengan prospek melatih FC Barcelona atau Manchester United. Secara kebetulan, pria 42 tahun ini pernah bermain membela kedua klub.

Jordi Cruyff saat ini merupakan direktur olahraga klub asal Israel, Maccabi Tel Aviv. Meskipun demikian, dia tidak menampik kemungkinan melatih salah satu mantan klubnya.

"Saya beruntung bisa bermain di klub sekelas Barcelona dan Manchester United. Kalau ada kesempatan untuk kembali ke salah satu klub tersebut, tentu saya akan mengambilnya. Tetapi saya tidak mau berencana muluk-muluk," kata Jordi Cruyff.

Jordi Cruyff bermain di Barcelona dari 1994 sampai 1996. Ia sempat merasakan arahan sang ayah, yang baru saja meninggal dunia, yang kala itu melatih di Camp Nou.

Baca juga:

Pada 1980, Cruyff Dua Kali Bertanding di Jakarta

Kesalahan Perancis dan Penghormatan Cruyff

Belasungkawa Messi dan Inspirasi Penalti Cruyff

Bersama Barcelona, Jordi Cruyff pernah mengecap trofi Piala Super Spanyol tahun 1994.

Tahun 1996, Jordi Cruyff pindah ke Manchester United. Ia menjadi bagian dari skuad Setan Merah yang meraih gelar treble pada musim 1998-199.

Namun, dia gagal memberi kontribusi berarti pada pencapaian tersebut. Sebab, selama di Old Trafford, Jordi Cruyff dihantui beragam cedera.

Setelah dipinjamkan ke Celta Vigo, Jordi Cruyff lalu hengkang ke Alaves tahun 2000. Sempat bermain untuk Espanyol, Metalurh Donetsk, dan Valetta FC, Jordi Cruyff gantung sepatu pada 2010.

Meski tidak menutup kemungkinan melatih Barcelona atau Manchester United, Jordi Cruyff tetap menegaskan komitmennya bersama Maccabi Tel Aviv.

"Saya tidak terobsesi pada prospek tersebut. Saya bahagia pada posisi sekarang, dan ingin melangkah pelan-pelan, serta belajar dari pengalaman. Saya sudah merasakan bermain untuk Barcelona dan Manchester United, dan bahagia dengan pengalaman tersebut," ujar Jordi Cruyff.

Dia pun menikmati perannya sebagai direktur teknik di klub asal Israel tersebut.

"Saya selalu tertarik dengan sisi bisnis permainan sepak bola. Bekerja sebagai direktur juga lebih menguntungkan dari sisi kehidupan pribadi, karena waktu bekerja yang lebih fleksibel," tutur Jordi Cruyff. (Lariza Oky Adisty)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penambahan Skuad Copa America 2024, Alejandro Garnacho Diuntungkan

Penambahan Skuad Copa America 2024, Alejandro Garnacho Diuntungkan

Internasional
Man City Vs West Ham: Guardiola Terbayang Drama 2022

Man City Vs West Ham: Guardiola Terbayang Drama 2022

Liga Inggris
Liverpool Vs Wolves: Tugas Terakhir Klopp, Selamat Tinggal yang Berat...

Liverpool Vs Wolves: Tugas Terakhir Klopp, Selamat Tinggal yang Berat...

Liga Inggris
Arsenal Vs Everton: Saat Arteta Berharap Bantuan Moyes dan West Ham...

Arsenal Vs Everton: Saat Arteta Berharap Bantuan Moyes dan West Ham...

Liga Inggris
Man City Vs West Ham: Pasukan Guardiola Tiap Detik Harus Sempurna

Man City Vs West Ham: Pasukan Guardiola Tiap Detik Harus Sempurna

Liga Inggris
Persib Vs Bali United: Teco Nyaman, Tak Lagi Main di Lapangan Latihan

Persib Vs Bali United: Teco Nyaman, Tak Lagi Main di Lapangan Latihan

Liga Indonesia
Como 1907 Proyek “1 Miliar Dollar”, Bos Hartono Tak Kejar Gengsi

Como 1907 Proyek “1 Miliar Dollar”, Bos Hartono Tak Kejar Gengsi

Liga Italia
Kevin Sanjaya Pensiun, Kesedihan Besar Oma Gill, Minions Akan Dirindukan

Kevin Sanjaya Pensiun, Kesedihan Besar Oma Gill, Minions Akan Dirindukan

Badminton
Timnas Indonesia Vs Irak: Kick Off Berubah, Permintaan dari Shin Tae-yong

Timnas Indonesia Vs Irak: Kick Off Berubah, Permintaan dari Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Kronologi Hari Terakhir Allegri di Juventus: Pimpin Latihan Pagi, Sore Dipecat

Kronologi Hari Terakhir Allegri di Juventus: Pimpin Latihan Pagi, Sore Dipecat

Liga Italia
Ketum PSSI soal Elkan Baggott: Tak Mau Menghakimi, Yakin Nasionalisme Masih Ada

Ketum PSSI soal Elkan Baggott: Tak Mau Menghakimi, Yakin Nasionalisme Masih Ada

Timnas Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Fabregas Tepati Janji Bawa Skuad Liburan

Como Promosi ke Serie A, Fabregas Tepati Janji Bawa Skuad Liburan

Liga Italia
Jadwal Thailand Open 2024, Dua Wakil Indonesia Berburu Tiket Final

Jadwal Thailand Open 2024, Dua Wakil Indonesia Berburu Tiket Final

Badminton
Man City Vs West Ham: Guardiola Minta Man City Bermain Seperti Lawan Tottenham

Man City Vs West Ham: Guardiola Minta Man City Bermain Seperti Lawan Tottenham

Liga Inggris
Juventus Pecat Allegri, Angkat Paolo Montero Si 'Bodyguard' Zidane

Juventus Pecat Allegri, Angkat Paolo Montero Si "Bodyguard" Zidane

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com