Sanchez Kritik Mentalitas Juara Arsenal

LONDON, KOMPAS.com - Penyerang Arsenal, Alexis Sanchez, mengkritik mentalitas juara timnya. Dia mengaku The Gunners tak memiliki rasa percaya diri untuk meraih gelar.

Arsenal baru saja menelan hasil negatif di kancah domestik. Secara mengejutkan mereka dipermalukan di kandang sendiri oleh Swansea City dengan skor 1-2.

Hasil itu pun gagal mendekatkan Arsenal dengan sang pemuncak klasemen, Leicester City. Arsenal masih tertahan di posisi ketiga dengan perolehan 51 poin, berselisih enam poin dengan Leicester.

"Saya pikir kami bisa memenangi liga dengan komposisi pemain yang ada saat ini, tetapi kami tak memiliki rasa lapar. Kami seharusnya bisa menuntaskan pertandingan jika kami sudah unggul 1-0," ujar Sanchez kepada Directv Sports, Kamis (3/3/2016).

GLYN KIRK/AFP Per Mertesacker membalas aplaus penonton seusai pertandingan Arsenal versus Swansea City di Stadion Emirates, Rabu (2/3/2016).

Sanchez pun berharap Arsenal bisa membangun mentalitas bermain yang lebih baik, seperti yang pernah mereka tunjukkan pada tahun lalu.

"Saya ingat ketika kami melawan Manchester United pada tahun lalu. Kami terlihat lapar untuk meraih gelar," kata pemain asal Cile itu.

"Kami menghancurkan mereka dalam 20 menit pertama dan mampu unggul 3-0. Saat itu, kami begitu antusias dan penuh dengan percaya diri," ucapnya.

Performa Arsenal bisa dikatakan tak terlalu mulus belakangan ini. Dari 11 pertandingan terakhir di seluruh kompetisi, Arsenal hanya menang tiga kali.

Mengenai krisis kepercayaan diri Arsenal, tak cuma Sanchez yang buka suara. Sang manajer, Arsene Wenger, turut menyampaikan keluhannya mengenai hal tersebut.

OLI SCARFF/AFP Manajer Arsenal, Arsene Wenger.

"Para pemain sangat kecewa, tetapi kami harus bangkit. Kami harus fokus pada pekerjaan dan mengingatkan diri bahwa kami memiliki kualitas," ucapnya.