Soal Isu Transfer, Neymar Tenangkan Pendukung Barcelona

BARCELONA, KOMPAS.com — Neymar mencoba menenangkan suporter Barcelona terkait dengan rumor ketertarikan Real Madrid terhadapnya.

Rumor Neymar bakal ke Real Madrid berembus kencang setelah muncul gosip yang menyebutkan bahwa kedua belah pihak telah bertemu di Swiss untuk membahas kontrak.

Neymar juga dianggap bakal tertarik pindah lantaran di Barcelona dia tengah diselidiki dengan tuduhan penggelapan pajak.

Selain itu, Neymar juga telah menunjukkan keinginannya dilatih oleh Josep Guardiola. Pelatih Bayern Muenchen itu santer diberitakan akan hengkang ke Premier League musim depan.

"Guardiola merupakan pelatih idola saya. Saya tentu saja ingin dilatih oleh dia," tutur Neymar, Kamis (28/1/2016).

Pernyataan ini memunculkan isu transfer lain. Dia dikabarkan akan bisa bergabung dengan Manchester United atau Manchester City, dua klub yang disebut-sebut bakal meminang Guardiola.

Akan tetapi, Neymar membantah keras rumor tersebut. Dia pun menenangkan para suporter Barcelona dengan menunjukkan ikrar setia.

"Saya sangat bahagia di Barcelona. Di sini, saya hampir mendapatkan segalanya," kata Neymar kepada BeIn Sports.

Menurut Neymar, di Barcelona, dia bisa merasakan atmosfer kota nan indah, klub luar biasa, serta para pemain yang begitu hebat sehingga dianggap berasal dari planet lain.

"Keberadaan semua itu membuat saya sulit pergi. Kita harus tenang karena saya masih punya kontrak bersama Barcelona," tutur pemain yang memiliki kontrak hingga Juni 2018 ini.

"Saya meminta suporter Barcelona untuk tetap tenang. Saya tetap di klub ini dan mempunyai banyak laga untuk kembali meraih treble. Itulah yang kami cari demi mengantarkan Barcelona menjadi tim terbaik," tuturnya lagi.

Manajemen Barcelona juga yakin bahwa Neymar takkan pergi. Wakil Presiden Jordi Mestre menyebut tak ada alasan kuat bagi Neymar untuk hengkang dari Camp Nou.