Pelatih berusia 59 tahun tersebut menangani La Albiceleste sejak 2011. Sabella sukses membawa Lionel Messi dan kawan-kawan melaju ke final setelah menyingkirkan Belanda melalui drama adu penalti.
Terlepas dari apapun hasilnya pada pertandingan final nanti, Eugenio Lopez yang merupakan agen Sabella, menyatakan kliennya akan mundur pascafinal.
"Apapun yang terjadi, Alejandro Sabella tidak akan lanjut. Alejandro bermimpi sepanjang hidupnya. Sabella memberikan apa yang seharusnya dia berikan dan ini waktunya memberikan (jabatannya) kepada yang lain," kata Lopez kepada FM Delta.
Jika Argentina memenangkan pertandingan final nanti, maka untuk kali ketiga tim Tango menjuarai Piala Dunia. Sebelumnya, Argentina juara pada Piala Dunia 1978 dan Piala Dunia 1986.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.