Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sevilla-Benfica Mainkan Babak Tambahan

Kompas.com - 15/05/2014, 03:38 WIB
Ary Wibowo

Penulis

TURIN, KOMPAS.com -- Sevilla dan Benfica akan melakoni babak tambahan setelah bermain imbang tanpa gol hingga akhir babak normal pada final Liga Europa di Juventus Stadium, Rabu atau Kamis (15/5/2014) dini hari WIB.

Secara umum, Sevilla lebih unggul dalam penguasaan bola. Meski begitu, mereka terlihat kesulitan menembus pertahanan Benfica yang tampil cukup disiplin dalam mengawal pergerakan para pemain Sevilla.

Sementara itu, meski hanya melalui serangan balik, serangan Benfica cukup efektif. Pada menit ke-13, misalnya, ketika Benfica mendapatkan peluang pertama melalui Nicolas Gaitan. Beruntung bagi Sevilla, kiper Beto mampu menepis bola tendangan Gaitan sehingga hanya menghasilkan tendangan pojok.

Sevilla kembali mencoba menembus pertahanan Benfica. Peluang pertama mereka terjadi pada menit ke-27. Namun, upaya itu belum membuahkan hasil karena bola tendangan keras Ivan Rakitic masih dapat diamankan oleh kiper Benfica Oblak.

Memasuki menit-menit akhir babak pertama, Benfica beberapa kali melakukan serangan berbahaya. Pada menit ke-45, Rodrigo melepaskan tendangan keras dari dalam kotak penalti. Akan tetapi, Beto kembali dapat menepis bola tendangannya itu.

Selepas turun minum, kedua tim silih berganti melakukan serangan. Benfica kembali mendapatkan peluang emas melalui Gaitan pada menit ke-57. Namun, beruntung bagi Sevilla, kiper Beto kembali mampu tampil gemilang saat mengantisipasi bola tendangan Gaitan.

Empat menit berselang, giliran Sevilla yang mengancam. Menerima umpan Rakitic, Coke menggiring bola ke dalam kotak penalti Benfica sebelum melepaskan tendangan keras. Sayang, peluang tersebut juga belum membuahkan hasil karena mampu ditepis dengan baik oleh kiper Oblak.

Sepanjang babak kedua, kedua tim lebih banyak memainkan bola di tengah lapangan. Pada paruh ini, Benfica terlihat lebih menguasai jalannya pertandingan melalui serangan dari sisi sayap.

Tujuh menit sebelum akhir laga, Garay melepaskan tendangan spekulasi dari luar kotak penalti. Namun, kesempatan itu hanya berujung tendangan pojok karena masih dapat ditepis oleh Beto. Pertandingan pun berlanjut ke babak tambahan setelah tidak ada gol hingga akhir paruh kedua.

Sepanjang pertandingan, menurut catatan UEFA, Sevilla menguasai bola sebanyak 54 persen dan menciptakan empat tendangan akurat dari enam usaha. Adapun Benfica melepaskan 11 peluang emas dari 14 percobaan.

Susunan pemain:
Sevilla (4-4-1-1): 13-Beto, 2-Federico Fazio, 6-Daniel Carrico, 16-Denis Moreno, 21-Nico Pareja, 23-Coke, 40-Stephane Mbia, 11-Ivan Rakitic, 20-Vitolo, 9-Carlos Bacca, 19-Jose Antonio Reyes (7-Marko Marin 78)
Pelatih: Unai Emery

Benfica (4-3-3): 41-Oblak, 4-Luisao, 14-Maxi Pereira, 16-Guilherme Siqueira, 24-Ezequiel Garay, 6-Ruben Amorim, 8-Sulejmani (34-Andre Almeida 25), 20-Nicolas Gaitan, 30-Andre Gomes, 11-Lima, 19-Rodrigo
Pelatih: Jorge Jesus

Wasit: Felix Brych (Jerman)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U17 Putri 2024, Garuda Pertiwi Mawas Diri, Coach Mochi Tak Target Tinggi

Piala Asia U17 Putri 2024, Garuda Pertiwi Mawas Diri, Coach Mochi Tak Target Tinggi

Timnas Indonesia
3 Fakta Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024, Maksimalkan Kans Terakhir

3 Fakta Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024, Maksimalkan Kans Terakhir

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Waspadai Satu Keunggulan Lawan

Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Waspadai Satu Keunggulan Lawan

Timnas Indonesia
Link Streaming Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 Malam Ini

Link Streaming Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 Malam Ini

Timnas Indonesia
Viking Persib Ajukan Penangguhan Aturan Larangan Suporter Tandang ke PSSI

Viking Persib Ajukan Penangguhan Aturan Larangan Suporter Tandang ke PSSI

Liga Indonesia
Nominasi Gol Terbaik Piala Asia U23 2024, Ada Rafael Struick dan Witan Sulaeman

Nominasi Gol Terbaik Piala Asia U23 2024, Ada Rafael Struick dan Witan Sulaeman

Timnas Indonesia
Suara Optimisme Jelang Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris

Suara Optimisme Jelang Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Even Offroad Bertajuk IMI X IOF Challenge Akan Bergulir di Kebumen

Even Offroad Bertajuk IMI X IOF Challenge Akan Bergulir di Kebumen

Liga Indonesia
Insiden Air Keras Faisal Halim, Ekstrem dan Kriminal

Insiden Air Keras Faisal Halim, Ekstrem dan Kriminal

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Bidik Kemenangan Penuh Serie Palembang

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Bidik Kemenangan Penuh Serie Palembang

Sports
Kemenpora Dukung Turnamen untuk Pengembangan Bakat Atlet Bulu Tangkis Junior

Kemenpora Dukung Turnamen untuk Pengembangan Bakat Atlet Bulu Tangkis Junior

Sports
Warung Madura di Jersey Madura United

Warung Madura di Jersey Madura United

Liga Indonesia
Prediksi Indonesia Vs Guinea, Permainan Fisikal untuk Lolos Olimpiade

Prediksi Indonesia Vs Guinea, Permainan Fisikal untuk Lolos Olimpiade

Liga Indonesia
Disiram Air Keras, Pemain Malaysia Operasi Cangkok Kulit Senilai Rp 101 Juta

Disiram Air Keras, Pemain Malaysia Operasi Cangkok Kulit Senilai Rp 101 Juta

Liga Lain
Soal Marselino, Shin Tae-yong Minta Maaf

Soal Marselino, Shin Tae-yong Minta Maaf

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com